TRIBUNNEWS.COM - Corona merupakan virus yang berasal dari Kota Wuhan, China dan sudah menyebar hingga 37 negara di berbagai benua.
Sejak mewabahnya virus tersebut, kini ada 80.154 kasus dan 2.701 orang yang meninggal.
Kemudian, 27.475 orang sembuh dari virus corona pada Selasa (25/2/2020), sekira pukul 12.24 WIB.
Kasus infeksi dan kematian akibat virus tersebut mengalami peningkatan di sejumlah negara.
Kemudian, mengenai asal virus corona, ternyata Ilmuwan China telah menemukan bukti terbaru.
Baca: Tim Medis dan Spesialis di Jepang Tidak Perlu Di-screening Virus Corona Jika Tak Ada Gejala Medis
Baca: Hari Ini Presiden Akan Umumkan Insentif Baru untuk Antisipasi Dampak Buruk Corona
Berdasarkan analisis data genomik dari 93 sampel, virus corona ternyata juga berasal dari wilayah lain di luar Kota Wuhan, Provinsi Hubei.
Awalnya virus yang diduga berasal dari sebuah pasar seafood di Wuhan, Provinsi Hubei, China.
Namun, hasil penelitian Akademi Ilmu Pengetahuan China dan Lembaga Penelitian Otak China mengatakan, virus corona berasal dari tempat lain, sebagaimana dilansir Tribunnews dari Kompas.com.
Berikut ini rincian kasus, negara, dan jumlah orang yang meninggal serta sembuh dari virus corona, dilansir Tribunnews dari thewuhanvirus.com pada Selasa (25/2/2020), sekira pukul 12.24 WIB:
1. China
Terinfeksi: 77.658
Meninggal dunia: 2.663
Sembuh: 27.230
2. Thailand
Terinfeksi: 37
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 15
3. Singapura
Terinfeksi: 90
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 53
4. Jepang
Terinfeksi: 159
Meninggal dunia: 1
Sembuh: 23
5. Hongkong
Terinfeksi: 81
Meninggal dunia: 2
Sembuh: 17
6. Korea Selatan
Terinfeksi: 893
Meninggal dunia: 9
Sembuh: 22
7. Australia
Terinfeksi: 22
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 11
8. Jerman
Terinfeksi: 16
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 14
9. Amerika Serikat
Terinfeksi: 53
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 5
10. Taiwan
Terinfeksi: 30
Meninggal dunia: 1
Sembuh: 2
11. Makau
Terinfeksi: 10
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 5
12. Vietnam
Terinfeksi: 16
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 16
13. Malaysia
Terinfeksi: 22
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 18
14. Perancis
Terinfeksi: 12
Meninggal dunia: 1
Sembuh: 11
15. Kanada
Terinfeksi: 11
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 3
16. India
Terinfeksi: 3
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 3
17. Uni Emirat Arab
Terinfeksi: 13
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 3
18. Italia
Terinfeksi: 231
Meninggal dunia: 7
Sembuh: 2
19. Inggris
Terinfeksi: 13
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 8
20. Rusia
Terinfeksi: 2
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 2
21. Filipina
Terinfeksi: 3
Meninggal dunia: 1
Sembuh: 2
22. Nepal
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1
23. Kamboja
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1
24. Srilanka
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1
25. Finlandia
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1
26. Swedia
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 0
27. Spanyol
Terinfeksi: 3
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 2
28. Belgia
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1
29. Bahrain:
Terinfeksi: 2
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 0
30. Lebanon
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 0
31. Mesir
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1
32. Israel
Terinfeksi: 2
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 0
33. Iran
Terinfeksi: 64
Meninggal dunia: 12
Sembuh: 0
34. Oman
Terinfeksi: 2
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 0
35. Kuwait
Terinfeksi: 5
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 0
36. Taiwan
Terinfeksi: 30
Meninggal dunia: 1
Sembuh: 2
37. Jerman
Terinfeksi: 16
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 14
38. Diamond Princes
Terinfeksi: 691
Meninggal dunia: 4
Sembuh: 2
Total keseluruhan, ada 80.154 kasus, 2.701 orang yang meninggal, dan 27.475 orang sembuh dari virus corona.
Tim penelitian yang dipimpin oleh Dr Yu Wenbin mengurutkan data genomik akan 93 sampel SARS-Cov-2 alias virus corona dari 12 negara.
Tujuannya untuk mengetahui sumber infeksi dan memahami bagaimana penyebarannya.
Hasil penelitian mengungkapkan, saat penyebaran di Pasar Huanan Seafood di Wuhan, terjadi pula dua ekspansi populasi besar pada 8 Desember 2019 dan 6 Januari 2020.
Penelitian yang dipublikasikan di situs institut penyelenggara tersebut menyatakan tentang penyebaran virus corona.
Kemungkinan penyebaran virus dimulai dari orang ke orang bukan pada awal Desember 2019, bahkan sejak akhir November 2019.
Studi untuk mengetahui apakah benar Pasar Huanan Seafood di Wuhan menjadi satu-satunya tempat kelahiran virus corona dianggap sangat penting untuk menemukan sumber aslinya.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Kompas.com/Miranti Kencana Wirawan)