TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Demokrat akan menyelenggarakan kongres untuk melakukan pemilihan ketua umum dalam lima tahun ke depan.
Kongres direncanakan berlangsung pada 14-16 Maret 2020 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta.
"Oh iya pasti ada dong (pemilihan ketua umum)," ucap Wakil Ketua Umum Demokrat, Syarief Hasan di komplek Parlemen, Jakarta, Rabu (11/3/2020).
Namun, Syarief belum dapat menyampaikan siapa calon ketua umum pengganti Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Baca: RSUP Persahabatan Rawat Dua Pasien Positif Corona Baru, Punya Riwayat Pergi ke Korea Selatan
"Belum tahu, tanya DPC (Dewan Pimpinan Cabang) yang lebih tahu, yang punya suara," ucap Syarief.
Ketika ditanya sosok dua putra SBY, yakni Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) yang akan berebut kursi ketua umum Partai Demokrat, Syarief kembali mengaku tidak mengetahuinya.
"Saya tidak tahu, yang punya hak suara itu DPC dan DPD," kata Syarief.
Baca: Ibas dan AHY Berebut Kursi, Jelang Kongres Seluruh Kader Partai Demokrat Diimbau Tidak Asal Bicara
Sebelumnya, Syarief menilai AHY dan Ibas merupakan kader muda Demokrat yang mampu memimpin partai ke depan semakin lebih baik lagi.
"Memang yang paling menonjol dari semua itu ya dua orang itu (calon ketua umum)," ucap Syarief di komplek Parlemen, Jakarta, Rabu (19/2/2020).
Menurut Syarief, dalam sebuah organisasi termasuk di partai politik membutuhkan regenerasi dan SBY pun mendorong adanya generasi muda yang menjadi pimpinan di partai berlambang bintang Mercy.
"Pak SBY sangat mendorong ada proses regenerasi," kata Syarief.