TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan ibunya, Sudjiatmi Notomiharjo meninggal karena sakit kanker.
Dalam pernyataannya kepada wartawan, Rabu (25/3/2020), Jokowi mengatakan ibundanya telah menderita sakit kanker selama 4 tahun.
Sudjiatmi juga sudah menjalani pengobatan ke beberapa rumah sakit termasuk RSPAD Gatot Soebroto Jakarta.
"Ibu ini sudah 4 tahun menderita sakit kanker dan sudah berobat, berusaha, berikhtiar utamanya di RSPAD Gatot Soebroto tetapi memang Allah sudah menghendaki (meninggal)," kata Jokowi.
Baca: Ibunda Jokowi Akan Dimakamkan di Pemakaman Keluarga Karanganyar, Besok Jam 1 Siang
Lebih lanjut, atas nama keluarga, Jokowi menyampaikan permohonan maaf untuk Ibundanya.
"Atas nama keluarga besar saya ingin memohonkan doa agar segala dosanya diampun Allah dan husnul khotimah," ujar dia.
Terkait pemakaman, Jokowi menyatakan jenazah Sudjiatmi akan dimakamkan Kamis besok pukul 13.00 WIB di pemakaman keluarga di Mundu, Desa Selokaton, Kecamatan, Kabupaten Karanganyar.
Saat ini, jenazah Sudjiatmi sudah berada di rumah duka, Jln. Pleret Raya No 9 A, Sumber, Banjarsari, Solo.
Jenazag tiba dari RS DKT Slamet Riyadi Solo pukul 18.40 WIB.
Pantauan Tribunnews.com, saat jenazah tiba, pelayat terlihat mulai berdatangan.
Petugas keamanan terlihat tengah menyiapkan peralatan untuk pengamanan seperti metal detektor.
Oleh aparat keaamanan, media dilarang mendekat.
Diberitakan sebelumnya, Ibunda Jokowi, Sudjiatmi Notomihardjo tutup usia pada pukul 16.45 WIB.
Sudjiatmi meninggal di usia 77 tahun.
Baca: Ibunda Jokowi Tutup Usia, Mensesneg Beri Imbauan, Fadjroel Rachman: Kami Berdoa di Jakarta Saja
Sebelumnya, Sudjiatmi pernah menjalani perawatan di sebuah rumah sakit di Yogyakarta dalam beberapa waktu terakhir.
Setelah adanya kabar duka tersebut, Presiden Jokowi langsung meluncur ke Solo dan mendarat di Bandara Adi Soemarmo Solo pada pukul 17.52 WIB.
Jokowi kemudian langsung menuju ke RST Slamet Riyadi Solo pukul 18.20 WIB.
Dari foto yang didapatkan Tribunnews.com, Jokowi mengenakan kemeja putih didampingi anaknya Gibran Rakabuming Raka.
Dijaga Ketat
Pantauan Tribunnews.com di sekitar rumah duka tampak penjagaan ketat dilakukan aparat.
Mulai dari depan gang Jl Pleret Raya, Sumber, Banjarsari, Solo, telah berjaga sejumlah aparat berseragam.
Lalu ada bendera merah, bendera duka terpasang di tengah jalan masuk gang rumah duka.
Baca: Menteri Agama Berduka dan Imbau Umat Islam Salat Gaib Atas Wafatnya Ibunda Presiden Jokowi
Sekitar 100 meter masuk ke barat, di sekitar lokasi rumah duka juga sudah tampak ramai.
Penjagaan oleh aparat juga tampak di sekitar rumah duka.
Berikut foto-fotonya:
(Tribunnews.com/Endra)