News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Panglima TNI dan Panglima Komando Indo Pasifik AS Bahas Penundaan Latihan Militer Akibat Covid-19

Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, melaksanakan rapat kerja melalui video conference, bertempat di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (4/5/2020).

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Panglima USINDOPACOM (Komando Indo Pasifik Amerika Serikat) Admiral Philip S Davidson membahas terkait dengan penundaan latihan militer bersama tahun ini akibat adanya pandemi Covid-19.

Selain itu, keduanya juga melakukan perbincangan membahas hubungan Angkatan Bersenjata kedua negara.

Pembicaraan tersebut dilakukan melalui telepon, Kamis (18/6/2020).

Baca: Bima Sakti: Kami Tetap Semangat dan Yakin Raih Hasil Terbaik di Ajang Piala AFC U-16 2020

"Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI dan Panglima USINDOPACOM menekankan hubungan dan kerja sama bilateral khususnya latihan militer bersama di tahun 2020 yang terpaksa harus ditunda akibat adanya Pandemi Covid-19," kata Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Sus Taibur Rahman dalam keterangan resmi Puspen TNI, Kamis (18/6/2020).

Selain itu, kedua Panglima Angkatan Bersenjata tersebut berharap agar pandemi segera berakhir agar kegiatan latihan bersama dapat dilanjutkan.

"Kedua Panglima Angkatan Bersenjata berharap pandemi dapat segera berakhir, sehingga kegiatan latihan bersama dapat kembali dilanjutkan," kata Taibur.

Dilansir dari halaman resmi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi TNI, ppid.tni.mil.id, kedua pihak pernah terlibat dalam latihan bersama pada September 2019 lalu.

Baca: UPDATE Corona 18 Juni 2020: Tambahan Kasus Baru jadi Rekor Lagi, 121 Kasus dari Kota Surabaya

Perwira Staf Ahli Tk II Bidang Bantuan Kemanusiaan Panglima TNI Brigjen TNI Achmad Riad bersama Deputy Adjutant General Hawaii National Guard Brigadier General Kenneth O Harra membuka Latihan bersama bilateral tahunan ke-7 Staf Gema Bhakti 2019 yang melibatkan sejumlah personel TNI dan USINDOPACOM di Hotel Rafles, Kuningan, Jakart, Senin (16/9/2019).

Pada kesempatan tersebut Ahmad Riad menyampaikan kegiatan latihan bilateral tahunan Gema Bhakti 2019 mengangkat isu yang sedang berkembang di dunia serta masalah sekitar kawasan yaitu ancaman keamanan regional yang bersifat kompleks dan non tradisional yang direspon melalui komando operasi gabungan Indonesia Amerika dalam tugas peace enforcement (perdamaian paksa).

Baca: Ibu Tiri Bunuh Anaknya dengan Pensil, Kapolres Pinrang: Merasa Jengkel dan Cemburu atas Sikap Suami

Selanjutnya Ahmad Riad menyampaikan bahwa perkembangan kerjasama bilateral antara TNI dan USINDOPACOM dalam bidang latihan Gema Bhakti tersebut telah berkembang dari kegiatan table top exercise materi penanggulangan bencana pada tahun 2013 sampai dengan tahun 2019 yang dirancang dalam bentuk staf perencana gabungan yang mengangkat masalah mekanisme proses transisi ke operasi pemeliharaan perdamaian dunia di suatu area operasi fiksi.

"Semua proses tersebut berfokus kepada satu tujuan yaitu mencapai interoperabilitas antara TNI dan USINDOPACOM. Cara untuk mencapai interoperabilitas tersebut adalah dengan melatihkan proses pengambilan keputusan militer multinasional," kata Ahmad.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini