News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Lolos dari Hukuman Mati di Arab Saudi, Ety binti Toyyib: Saya Tidak Bersalah

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ety binti Toyyib Anwar, TKI yang lolos dari hukuman mati di Arab Saudi (tengah), didampingi oleh Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid (kiri) dan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah (kanan)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ety binti Toyyib Anwar, tenaga kerja Indonesia (TKI) asal Majalengka berhasil kembali ke Tanah Air setelah dipenjara 18 tahun lamanya di Arab Saudi, Senin (6/7/2020). 

Diketahui, Ety sempat dituduh membunuh majikan dan dihukum mati di Arab Saudi.

Baca: Lolos dari Hukuman Mati dan Kembali ke Indonesia, TKI Ety binti Toyyib Bahagia dan Rindu Tanah Air

Namun dia berhasil lolos dari hukuman mati dengan tebusan uang sekitar Rp15 miliar. 

Saat ditemui di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Ety mengaku  tak merasa bersalah meski sudah dituduh membunuh majikannya. 

"Ya nggak, saya nggak merasa bersalah, nanti Allah yang menjawab itu untuk semuanya. Saya nggak merasa bersalah. Tapi mungkin dosa saya yang menghukum saya. Nggak ada yang disalahkan. Mungkin itu kesesatan saya," ujar Ety, di lokasi, Senin (6/7/2020). 

Ety sempat bercerita bahwa bagaimanapun dirinya menegaskan tak bersalah dan tak membunuh majikannya.

Namun pada akhirnya dia tetap harus merasakan di bui. 

Meskipun begitu, dia mengaku tak memiliki dendam kepada siapapun.

Ety merasa tak ada yang patut disalahkan dalam kasus yang menimpanya. 

"Bagaimana saya disana menjerit-jerit nggak membunuh (majikan), nggak bunuh, tetapi tetap di penjara. Tapi saya nggak ada dendam. Itu kesesatan saya, nggak ada yang disalahkan," kata dia.

Baca: Dituding Sensasi, Begini Cerita Haru TKI Nikahi Model dengan Mas Kawin Sandal Jepit & Segelas Air

Ety kembali menegaskan dirinya tak membunuh majikannya seperti yang ditujukan dan berharap ada jawaban dari Allah yang menunjukkan dirinya tidak bersalah ke depannya. 

"Iya (saya) dituduh, (tapi) alhamdulillah saya nggak ngelakuin. Insyaallah besok lusa atau kapan ada jawabannya dari Allah," tandasnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini