News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Yunarto Wijaya Sindir Ucapan Tommy Soeharto soal Pemilu: Karena Zaman Saya Pemenang Satu Orang Saja

Editor: TribunnewsBogor.com
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Partai Berkarya Hutomo Mandala Putra atau yang lebih dikenal dengan nama Tommy Soeharto menunjukan jarinya yang ditandai tinta usai menggunakan hak pilihnya pada Rabu (17/4/2019). Mayoritas anggota keluarga Cendana menggunakan hak pilihnya di di TPS 02 Jalan Cendana, Gondangdia, Jakarta Pusat. WARTA KOTA/ANGGIE LIANDA PUTRI

TRIBUNNEWS.COM -- Pernyataan Ketua Umum Partai Partai Berkarya Hutomo Mandala Putra atau akrab disapa Tommy Soeharto soal Pemilu 2019 mendapat sindiran dari Direktur Charta Politika Yunarto Wijaya.

Pada pernyataannya itu, Tommy Soeharto menilai bahwa Pemilu 2019 memprihatinkan dan tidak demokratis.

Yunarto Wijaya pun menyindir dengan bahasa yang khas dengan ucapan Presiden RI ke-2 Soeharto.

Ia menulis, sebab di zamannya, pemenang pemilu hanya satu orang saja.

Hal itu disampaikan Yunarto Wijaya pada artikel di Kompas.com dengan judul "Tommy Soeharto: 22 Tahun Reformasi, tapi Pemilu Masih Memprihatinkan"

Dilansir dari Kompas.com, Tommy Soeharto mencontohkan, banyak petugas penyelenggara Pemilu 2019 meninggal dunia dalam mengawal pesta demokrasi tersebut.

Hal ini dikatakan Tommy saat membuka rapat pleno Partai Berkarya yang disiarkan di saluran YouTube Cendana TV, Rabu (8/7/2020).

"Kita juga ketahui Pemilu 2019 sangat, sangat tidak demokratis," ucap Tommy.

"Karena memang kita mengetahui ada 600 orang penyelenggara meninggal, tapi dianggap binatang tidak ada proses hukum sama sekali," kata dia.

Tommy mengatakan, sebagian petugas penyelenggara Pemilu 2019 yang memiliki tugas menghitung jumlah suara, tidak menjalankan tugasnya dengan baik.

Baca Selengkapnya =====>>>>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini