نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى
Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: “Saya niat puasa Arafah, sunnah karena Allah ta’ala.”
Doa Buka Puasa
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin.
Artinya: "Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat-Mu, Ya Allah Tuhan Maha Pengasih,"
Keutamaan Puasa Tarwiah dan Arafah
Dilansir dari laman Kanwil Kemenag Kalteng, Kepala Kantor Kemenag Gunung Mas (Gumas) H. Anang Rusli menyampaikan sejumlah keutamaan menjalankan puasa Tarwiyan dan puasa Arafah.
Ia menyebutkan, berdasarkan hadits, keutamaan menjalankan puasa Tarwiyah yaitu dihapuskannya dosa-dosa selama setahun.
Sementara, puasa Arafah memiliki keutamaan menghapuskan dosa dua tahun.
“Dengan puasa hari tarwiyah dan puasa hari arafah pahala kita akan bertambah, dosa-dosa kita dihapus, dan memperoleh ridho Allah SWT,” jelasnya, seperti yang dikutip Tribunnews.com dari laman Kanwil Kemenag Kalteng pada Selasa (28/7/2020).
Baca: Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah, Beserta Bacaan, Arti, dan Keutamaannya
Baca: Keutamaan Puasa Tarwiyah Jelang Idul Adha, 8 Dzulhijjah 1441 H Rabu, 29 Juli 2020, Berikut Niatnya
Anang juga menyampaikan, puasa Tarwiyah dianjurkan bagi umat muslim yang berhaji maupun yang tidak sedang berhaji, bahkan beserta tujuh hari sebelumnya.
Sedangkan puasa Arafah hanya disunahkan bagi yang tidak berhaji.