News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ma'ruf Amin Tambahkan Paradigma NU: Lakukan Perubahan Lebih Baik

Penulis: Reza Deni
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Presiden Maruf Amin

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Maruf Amin menilai Nahdlatul Ulama (NU) sebagai organisasi kemasyarakatan (ormas) keagamaan Islam terbesar di Indonesia, memiliki paradigma yang khas.

Pertama yaitu al muhafadzah alal qadimisshalih, menjaga yang lama yang baik, artinya menjaga tradisi dan wal akhdu biljadidil ashlah, mengambil yang baru yang lebih baik, artinya melakukan transformasi.

Ma'ruf pun menambahkan satu paradigma lagi yaitu al ishlah ila ma huwal ishlah tsummal ashlah fal ashlah.

"Harus melakukan perubahan ke arah yang lebih baik, ke arah yang lebih baik secara berkelanjutan, secara sustainable yang tidak pernah berhenti. Nahdlatul Ulama adalah jam’iyatul islahih, organisasi perubahan," katanya saat menghadiri acara Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) UNINUS Bandung yang digelar secara online, Selasa (15/9/2020).

Baca: Wapres Maruf Sebut Mahasiswa Harus Jadi Agen Perubahan Menjunjung Tinggi Moralitas Sosial

Karena itu, Wapres berharap bahwa kampus UNINUS menjadi salah satu pusat perbaikan (markazul islah) dan juga sekaligus menjadi pusat penyiapan tokoh-tokoh perubahan atau markaz lia’dadi rijalil ishlah.

“Saya harapkan nantinya kampus UNINUS bisa direplikasi oleh seluruh perguruan tinggi-perguruan tinggi di bawah NU di berbagai daerah,” harapnya.

Ma'ruf tak lupa menyampaikan apresiasinya kepada seluruh civitas akademika dan meyakini UNINUS dapat menciptakan sumber daya manusia yang unggul.

“Saya optimis, UNINUS dapat mencetak generasi unggul yang mampu memegang peran dalam perubahan zaman yang kian berubah serta tetap berpegang teguh pada karakter kebangsaan dan paham ahlussunnah wal jamaah an nahdliyyah,” pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini