News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Bantu Tes Swab bagi Pegawai, LAN Sampaikan Terima Kasih dan Apresiasi BIN

Penulis: Dahlan Dahi
Editor: Theresia Felisiani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laboratorium Mobile BIN - Petugas laboratorium mobile covid milik Badan Intelijen Negara (BIN) sedang berdialog dengan rekannya di sela-sela kesibukan pemeriksaan di halaman Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Senin(4/8/2020). Penentuan reaktif Covid dalam pemeriksaan di lab selama 5 jam. (Warta kota/Henry Lopulalan)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN), Dr. Adi Suryanto, M.Si  memberikan klarifikasi  terkait pemberitaan di Majalah Tempo, edisi 26 September 2020.

Berdasarkan keterangan pers yang diterima Tribunnews.com, Senin (28/9/2020), Adi menyampaikan beberapa klarifikasi, sebagai berikut:

Pertama LAN menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada BIN yang telah menyelenggarakan tes usap ( swab test ) kepada pegawai LAN pada hari Selasa, tanggal 21 Juli 2020.

"Kegiatan tes swab tersebut merupakan inisiatif LAN karena keterbatasan anggaran saat itu dan kebutuhan LAN untuk memastikan status kesehatan bagi Pegawainya. Hal ini sebagai respon cepat LAN pasca meninggalnya seorang Pegawai karena Covid-19," ucap Adi.

Baca: Penjelasan BIN Soal Swab Test, Koordinasi dengan Otoritas Kesehatan dan Kewenangannya Tangani Corona

Badan Intelijen Negara (BIN) terus berupaya medeteksi penyebaran virus corona atau Covid-19 di Surabaya, Jawa Timur. (ist)

Baca: LAN Sukses Raih WTP 13 Kali Berturut-turut

Kedua dalam wawancara lewat telepon dengan wartawan Tempo pada tanggal 24 September 2020, Kepala LAN sama sekali tidak pernah menyampaikan penilaian atau opini terkait perbedaan hasil swab test . Karena hal tersebut jelas bukan merupakan ranah kewenangan dan kompetensi LAN.

"Ketiga LAN memandang positif kiprah BIN ikut berperan dalam pencegahan dan penanggulan Covid-19 di Indonesia, " tambah Adi. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini