News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres Amerika Serikat

Komisi I DPR Berharap Joe Biden Meredakan Ketegangan di Laut China Selatan

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden terpilih Amerika Serikat, Joe Biden.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Komisi I DPR RI Meutua Hafid menilai gaya kepemimpinan Joe Biden, Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) akan lebih 'soft" ketimbang Donald Trump.

Ia berharap dengan gaya kepemimpinan tersebut dapat meredakan ketegangan di Laut China Selatan.

"Biden kan kelihatan akan lebih mengedepankan soft power sehingga kita berharap sebagai negara yang berada di tengah-tengah kawasan yang kini sedang dalam situasi tegang juga ada dampaknya. Yaitu dengan soft power mudah-mudahan ketegangan antara pihak Tiongkok dengan Amerika Serikat dapat mereda," kata Meutya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (9/11/2020).

Baca juga: 4 Kekhawatiran Besar Jika Biden Jadi Presiden AS, Termasuk soal Papua

"Dengan demikian kita yang berada di kawasan terutama terkait perairan Natuna bisa cool down, suasana ketegangan yang dapat berekses kepada Indonesia, terutama di Laut China Selatan," imbuhnya.

Di sisi lain, Meutya yakin hubungan Indonesia dan Amerika Serikat akan lebih baik lagi, terutama dalam bidang perdagangan, isu HAM dan lingkungan.

"Supaya ada kesepahaman yang lebih baik lagi terkait isu HAM dan lingkungan di antara dua negara dengan mengedepankan rasa saling menghormati terhadap kedaulatan negara masing-masing," pungkas politikus Partai Golkat itu.

Joe Biden dipastikan melenggang ke Gedung Putih dengan 290 suara elektoral.

Suara tersebut ia raih sejauh ini di pilpres AS (pemilihan presiden Amerika Serikat).

Dengan demikian, Joe Biden resmi mengakhiri kepemimpinan 4 tahun Donald Trump. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini