News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Peringati Hari Kesehatan Nasional ke-56, Kemenkes RI Beri Penghargaan kepada Muhammadiyah

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Koordinator Satgas Lawan Covid-19 DPR RI Sufmi Dasco Ahmad (kiri), berbincang dengan Sekertaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti (kanan), saat menerima kunjungan di Kantor PP Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (3/6/2020). Satgas Lawan Covid-19 bersama PP Muhamadiyah membahas salah satunya rencana pembukaan tempat ibadah jelang kenormalan baru. (Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha)

TRIBUNNEWS.COM - Muhammadiyah mendapatkan penghargaan dalam penanganan Covid-19 dari Kementerian Kesehatan atau Kemenkes RI, Kamis (12/11/2020).

Penghargaan kategori organisasi kemasyarakatan ini diberikan kepada Pimpinan Pusat atau PP Muhammadiyah.

Dari rilis yang diterima Tribunnews.com, pemberian penghargaan itu dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional ke-56.

Diketahui, Muhammadiyah sendiri memiliki tim khusus yang dibentuk PP Muhammadiyah untuk menangani kasus Covid-19.

Baca juga: Kemenkes : Perguruan Tinggi Harus Bentuk Satgas Covid-19 di Kampus 

Baca juga: Muhammadiyah Anjurkan Peringatan Maulid Nabi Dilakukan Sederhana Tanpa Hadirkan Banyak Orang

Tim khusus ini bernama Muhammadiyah Covid-19 Command Center atau MCCC.

Sejak pemerintah umumkan pasien pertama virus corona, instansi ini melayani penanganan Covid-19 sampai saat ini.

Pelayanan ini diberikan melalui 82 Rumah Sakit Muhammadiyah Aisyiyah atau RSMA.

Koordinator Divisi Diseminasi Informasi & Komunikasi MCCC, Budi Santoso menyebutkan jumlah dana sekitar Rp 307 Milyar sudah digunakan dalam penanganan covid ini, Kamis (12/11/2020).

Ia menjelaskan dana sebesar itu di luar biaya perawatan pasien pada seluruh RSMA.

Budi juga menyebutkan sampai (10/11/2020), ada 4.560 pasien terkonfirmasi positif yang dirawat, 4.188 orang berstatus suspek dan 853 orang dengan kasus probable.

Baca juga: MDMC Muhammadiyah Sarankan Keluarga Dapat Ikut Urus Jenazah Covid-19

Baca juga: Imbauan Kemenkes untuk Jemaah Umrah Indonesia: Jalankan Protokol Kesehatan dan Jaga Kesehatan

Berbagai program MCCC juga mendapatkan dukungan dan kerjasama dengan berbagai pihak yaitu Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia atau DFAT, Unicef, dan USAID.

Selain itu, juga dengan perusahaan swasta nasional, perguruan tinggi serta donatur perorangan.

Dari internal, Lembaga Amal Zakat Infaq dan Shodaqoh Muhammadiyah atau disebut Lazismu sebagai pendukung pendanaan utama.

Puluhan ribu relawan Muhammadiyah ikut mendukung MCCC dalam menjalankan program penangan Covid-19 ini.

Ketua MCCC PP Muhammadiyah, Agus Samsudin juga menghimbau masyarakat agar tetap patuhi protokol kesehatan karena Covid-19 belum berakhir.

(Tribunnews.com/Shella)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini