TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis informasi peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia.
Informasi peringatan dini cuaca ekstrem ini berlaku untuk besok, Minggu (22/11/2020).
BMKG melalui laman resmi Bmkg.go.id, memprediksi terdapat 3 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia.
Baca juga: BMKG Prakiraan Cuaca di 33 Kota, Minggu 22 November 2020: 3 Wilayah Ini Berpotensi Hujan Lebat
Baca juga: Peringatan Dini BMKG Hari Ini, Waspada Hujan Lebat Disertai Angin Kencang di 25 Daerah
Besok akan terjadi sirkulasi Siklonik terpantau di perairan Barat Bengkulu (lapisan 925-800 mb) yang membentuk konvergensi.
Kondisi inilah yang memanjang dari Sumatera Barat hingga Jambi.
Sirkulasi siklonik lainnya juga terpantau di KalimantanSelatan (925-900mb) dan di Maluku (925-850mb) yang membentuk konvergensi memanjang dari Utara Kalimantan hingga Kalimantan Timur dari Sulawesi Tenggara hingga Selat Makasar bagian Selatan.
Kondisiini dapat meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan disepanjang daerah konvergensi tersebut.
Daerah perlambatan kecepatan angin/konvergensi juga terpantau diperairan Selatan Jawa Barat, dari Jawa Timur hingga Jawa Tengah, di NTT bagian Barat, dan di Papua.
Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah:
-Aceh
-Sumatera Utara
-Sumatera Barat
-Riau
-Kep. Riau
-Bengkulu
-Jambi
-Sumatera Selatan
-Kep. Bangka Belitung
-Lampung
-Banten
-Jawa Barat
-DKI Jakarta
-Jawa Tengah
-Yogyakarta
-Jawa Timur
-Nusa Tenggara Timur
-Kalimantan Barat
-Kalimantan Tengah
-Kalimantan Utara
-Kalimantan Timur
-Kalimantan Selatan
-Sulawesi Utara
-Gorontalo
-Sulawesi Tengah
-Sulawesi Selatan
-Sulawesi Tenggara
-Maluku Utara
-Papua Barat
-Papua
Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah :
-Bali
-Nusa Tenggara Barat
-Maluku
Wilayah Berpotensi Gelombang Tinggi (2,50 - 4,0 m):
Perairan utara Siberut
Samudera Hindia barat Mentawai
Perairan timur Enggano
Samudera Hindia barat Bengkulu
Selat Sunda bagian selatan
Perairan selatan Banten
Samudera Hindia selatan Banten
Selat Bali bagian selatan
Selat Lombok bagian selatan
Samudera Hindia selatan Bali
Samudera Hindia selatan NTB
Perairan barat Lampung
Selat Sunda bagian barat
Samudera Hindia barat Lampung
Perairan Sukabumi - Cianjur
Perairan Garut - Pangandaran
Samudera Hindia selatan Jawa Barat
Perairan Cilacap
Perairan Kebumen - Purworejo
Perairan Yogyakarta
Samudera Hindia selatan Jawa Tengah
Perairan barat Aceh
Samudera Hindia barat Aceh
Samudera Hindia barat Nias
Perairan selatan Jawa Timur
Samudera Hindia selatan Jawa Timur
Baca juga: BMKG Peringatan Dini Cuaca Sabtu, 21 November 2020: DKI Jakarta Hujan Disertai Angin Kencang
Baca juga: Peringatan Dini BMKG Sabtu, 21 November 2020: Waspada Cuaca Ekstrem di 23 Wilayah
Potensi hujan lebat disertai petir berpeluang terjadi di :
Perairan barat Aceh hingga Mentawai
Perairan P. Enggano - Bengkulu
Laut Natuna Utara
Perairan Kep. Anambas - Kep. Natuna
Selat Karimata
Selat Makassar bagian tengah
Perairan Amamapare - Agats
Perairan utara Jayapura - Sarmi
Pusat Tekanan Rendah (1005 hPa) terjadi di Samudera Pasifik timur Filipina.
Pola sirkulasi udara terpantau di Perairan utara Papua Barat.
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan 6 - 20 knot sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 6 - 20 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Karimata, Perairan selatan Kalimantan, Laut Jawa, Selat Makasar bagian selatan dan Perairan selatan Jawa.
Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.
Saran keselamatan pelayaran :
Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)
Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)
Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)
Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diminta agar tetap selalu waspada.
Prakiraan Cuaca
Pembaruan informasi ini disampaikan pada Sabtu (21/11/2020) oleh Deputi Bidang Meteorologi BMKG.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)