News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Calon Kapolri

Presiden Jokowi Diprediksi Kembali Berikan Calon Tunggal Kapolri ke DPR RI

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolri Jenderal Idham Aziz tampil dengan seragam berbeda di hadapan publik, Sabtu (14/11/2020), bertepatan dengan HUT ke-75 Korps Brigade Mobil Kepolisian Republik Indonesia (Korps Brimob Polri).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi) memprediksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan kembali menunjuk calon tunggal Kapolri pengganti Idham Azis yang diberikan kepada DPR RI.

"Lemkapi memprediksi Presiden akan mengirim hanya satu pati polri bintang tiga sebagai calon kapolri ke DPR," kata Direktur Eksekutif Lemkapi, Edi Saputra Hasibuan saat dihubungi, Selasa (24/11/2020).

Lemkapi, kata Edi, mencatat telah ada 5 jenderal bintang tiga yang menguat menjelang Jenderal Idham Azis pensiun pada Januari 2021 nanti.

Mereka semuanya memenuhi syarat untuk menggantikan eks Kabareskrim tersebut.

"Lemkapi mencatat ada 5 jenderal bintang tiga yang memenuhi syarat dan berpeluang besar sebagai Kapolri. Idealnya nanti presiden akan mengambil pati polri bintang 3 dari angkatan 88, 89, 90, 91. Saya kira nama sudah bisa dibaca. Biar kelihatan ada regenerasi. Untuk 87 tetap ada. Tapi semua itu tergantung presiden," ungkapnya.

Baca juga: DPR Soal Kriteria Calon Kapolri: Tidak Jadi Alat Kekuasaan Politik Tertentu

Menurut dia, sesuai uu nomor 2 tahun 2002 tentang Polri, hanya mereka yang bintang tiga  memenuhi syarat sebagai calon kapolri. Sedang pati polri yang bintang dua tidak bisa kecuali dalam waktu dekat mendapat job bintang tiga. 

Selain bintang 3, syarat lainnya adalah memiliki prestasi dan berpengalaman memimpin wilayah. Kemudian yang lebih penting lagi memimiliki cemistry atau kecocokan  dengan presiden agar bisa mengujudkan visi misi Presiden.

"Kami melihat faktor cemistry yang paling dominan. Tanpa memiliki cemistry yang baik sulit direkomendasikan Presiden untuk calon kapolri," tukasnya.
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini