News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penanganan Covid

Program Bantuan APB Kemendikbud Jaga Kreativitas Pelaku Budaya Selama Pandemi

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Rektor Undip Yos Johan menyalami robot yang mewakili lulusan Undip dalam acara wisuda Universitas Diponegoro (Undip) Semarang ke-159 yang berlangsung di Gedung Prof Soedarto, Senin (27/7/2020). Para wisudawan diwakilkan oleh robot berbentuk manusia untuk menghindari tatap muka langsung di masa pandemi virus Corona atau COVID-19. Tiga robot memakai kostum wisuda lalu berbaris rapi dengan postur tak beda dengan manusia, robot itu siap mengikuti wisuda yang dilangsungkan secara daring. Ketiga robot itu mewakili wisudawan terbaik Undip yang akan bersalaman langsung dengan Rektor. (Tribun Jateng/Hermawan Handaka)

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rektor Universitas Diponegoro Yos Johan Utama menilai program Apresiasi Pelaku Budaya (APB) yang dicanangkan Kemendikbud dapat menjaga kreativitas pegiat budaya selama pandemi Covid-19.

Para pegiat budaya juga diharapkan dapat terbantu secara ekonomi melalui program APB ini.

"Kontribusinya tidak sekadar membuat pegiat budaya tetap dapat berkreativitas saat pandemi, mereka terbantu secara ekonomi. Namun juga ada nilai kemanusiaan yaitu karya bangsa tetap hidup karena semangat pagiat budaya dijaga," ujar Yos Johan melalui keterangan tertulis, Jumat, (27/11/2020).

Menurutnya, pemerintah Indonesia mewujudkan bentuk pembangunan kemanusiaan dengan  merawat nilai budaya.

Dirinya mengatakan APB membangun pemikiran sumber daya manusia agar tidak buntu.

"Perhelatan seperti APB dari Ditjen Kebudayaan Kemdikbud wajar diapresiasi. Dapat melestarikan khazanah budaya sekaligus membangun pemikiran sumber daya manusia tidak buntu dan mereka terbantu," ucap Yos Johan.

Seperti diketahui, Kemendikbud menyalurkan bantuan pemerintah dalam bentuk Apresiasi Pelaku Budaya (APB) untuk 59 ribu pelaku budaya yang terdampak pandemi Covid-19.

Kemendikbud melakukan pendataan APB dalam dua tahapan untuk bantuan sebesar Rp1 juta tersebut.

Untuk program APB terdampak krisis pandemi virus Covid-19 tahap I sudah terlaksana Oktober lalu.

Tahap II akan kembali dilakukan pada November ini usai rampungnya proses verifikasi data dan validitas persyaratan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini