News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Update Terkini Aktivitas Gunung Api Ili Lewotolok, Merapi hingga Semeru per 9 Desember 2020

Penulis: Rica Agustina
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gunung Karangetang, Kepulauan Siau Tagulandang Biaro pada Rabu (9/12/2020) - Update terkini aktivitas Gunung Api Karangetang, Ili Lewotolok, Sinabung, Merapi, dan Semeru per Rabu, 9 Desember 2020.

TRIBUNNEWS.COM - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) merilis laporan aktivitas gunung api, Rabu (9/12/2020).

Berdasarkan pengamatan, ada sejumlah aktivitas yang terjadi di gunung api meliputi, Gunung Karangetang, Ili Lewotolok, Sinabung, Merapi, dan Semeru.

Berikut update terkini aktivitas gunung api per Rabu (9/12/2020) pukul 12.00-18.00, dikutip dari magma.esdm.go.id:

1. Gunung Karangetang (Siaga)

Gunung Karangetang memiliki ketinggian 1784 mdpl, terletak di Kabupaten/Kota Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara.

Berdasarkan pengamatan kegempaan pada Rabu(9/12/2020) pukul 12.00-18.00 WITA, terjadi 5 kali gempa Hembusan dengan amplitudo 6-15 mm, dan lama gempa 15-25 detik.

1 kali gempa Tremor Menerus dengan amplitudo 0,5-5 mm, dominan 2 mm.

Dari pengamatan visual, teramati gunung api terlihat jelas hingga tertutup Kabut 0-III, dan asap kawah utama berwarna putih dengan intensitas tebal tinggi sekitar 350 meter dari puncak.

Sedangkan dari pengamatan klimatologi, terpantau Cuaca cerah hingga berawan, angin lemah ke arah utara dengan suhu udara sekitar 26-27 derajat celcius.

PVMBG merekomendasikan masyarakat dan pengunjung/wisatawan agar tidak mendekati, tidak melakukan pendakian, dan tidak beraktivitas di dalam zona prakiraan bahaya yaitu radius 2,5 kilometer dari puncak kawah dua dan kawah utama serta area perluasan sektoral.

Masyarakat di sekitar gunung dianjurkan agar menyiapkan masker penutup hidung dan mulut, guna mengantisipasi potensi bahaya gangguan saluran pernapasan jika terjadi hujan abu.

Masyarakat yang tinggal di sekitar bantaran sungai-sungai yang berhulu dari puncak gunung agar meningkatkan kesiapsiagaan dari potensi ancaman lahar hujan dan banjir bandang yang dapat mengalir hingga ke pantai.

Baca juga: Peneliti Catat Ketinggian Terbaru Gunung Everest, Bertambah Hampir 1 Meter

2. Gunung Ili Lewotolok (Siaga)

Gunung Ili Lewotolok memiliki ketinggian 1423 mdpl, terletak di Kabupaten/Kota Lembata, Nusa Tenggara Timur.

Berdasarkan pengamatan kegempaan pada Rabu (9/12/2020) pukul 12.00-18.00 WITA, terjadi 10 kali gempa Letusan/Erupsi dengan amplitudo 16-29 mm, dan lama gempa 16-40 detik.

31 kali gempa Hembusan dengan amplitudo 2-11 mm, dan lama gempa 5-28 detik.

10 kali Harmonik dengan amplitudo 2-6 mm, dan lama gempa 10-80 detik.

Dari pengamatan visual, teramati gunung api terlihat jelas hingga tertutup Kabut 0-I, dan asap kawah utama berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tebal tinggi sekitar 300 meter dari puncak.

Sedangkan dari pengamatan klimatologi, cuaca mendung, angin lemah ke arah timur, dan suhu udara sekitar 27,1 derajat celcius.

PVMBG merekomendasikan masyarakat di sekitar gunung dan pengunjung/pendaki/wisatawan agar tidak berada, tidak melakukan pendakian, dan tidak beraktivitas dalam zona perkiraan bahaya di dalam area kawah dan di seluruh area dalam radius 4 kilometer dari puncak/pusat aktivitas Gunung Ili Lewotolok.

Baca juga: Puluhan Warga Lumajang Menderita ISPA Akibat Letusan Gunung Semeru, Diperkirakan akan Bertambah

3. Gunung Sinabung (Siaga)

Gunung Sinabung memiliki ketinggian 2460 mdpl, terletak di Kabupaten/Kota Karo, Sumatera Utara.

Berdasarkan pengamatan kegempaan pada Rabu (9/12/2020) pukul 12.00-18.00 WIB, terjadi 19 kali gempa Guguran dengan amplitudo 3-11 mm dan lama gempa 28-81 detik.

5 kali gempa Low Frequency dengan amplitudo 3-7 mm, dan lama gempa 8-26 detik.

1 kali gempa Hybrid/Fase Banyak dengan amplitudo 6 mm, S-P tidak teramati dan lama gempa 5 detik.

Dari pengamatan visual, teramati gunung api tertutup Kabut 0-I hingga tertutup Kabut 0-III, dan tidak ada asap kawah.

Sedangkan dari pengamatan klimatologi, cuaca tampak cerah hingga berawan, angin lemah hingga sedang ke arah barat, dan suhu udara sekitar 18-22 derajat celcius.

PVMBG merekomendasikan masayarakat dan pengunjung/wisatawan agar tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius radial 3 kilometer dari puncak gunung, serta radius sektoral 5 kilmeter untuk sektor selatan-timur, dan 4 kilometer untuk sektor timur-utara.

Jika terjadi hujan abu, masyarakat diimbau memakai masker bila keluar rumah untuk mengurangi dampak kesehatan dari abu vulkanik.

Mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang lebat agar tidak roboh.

Masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung agar tetap waspada terhadap bahaya lahar.

Baca juga: 133 Ternak Milik Warga Mati Pasca Erupsi Gunung Ile Lewotolok

4. Gunung Merapi (Siaga)

Gunung Merapi memiliki ketinggian 2968 mdpl, terletak di Kabupaten/Kota Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Magelang, Boyolali, Klaten, dan Jawa Tengah.

Berdasarkan pengamatan visual pada Rabu (9/12/2020) pukul 12.00-18.00 WIB, teramati gunung api tertutup Kabut 0-III dan tidak ada asap kawah.

Dari pengamatan klimatologi, cuaca tampak mendung hingga hujan, angin lemah hingga sedang ke arah timur, dan suhu udara sekitar 19-21,1 derajat celcius.

Sedangkan dari pengamatan kegempaan, tercatat telah terjadi 6 kali gempa Guguran dengan amplitudo 4-28 mm dan lama gempa 16,8-61,7 detik.

4 kali gempa Hembusan dengan amplitudo 4-10 mm, dan lama gempa 12,2-15,4 detik.

34 kali gempa Hybrid/Fase Banyak dengan amplitudo 3-20 mm, S-P 0.3-0.4 detik dan lama gempa 6,2-10,8 detik.

4 kali gempa Vulkanik Dangkal dengan amplitudo 40-75 mm, dan lama gempa 13-33 detik.

PVMBG merekomendasikan wilayah-wilayah yang berpotensi terdampak letusan Gunung Merapi untuk mempersiapkan segala sesuatu yang terkait dengan upaya mitigasi bencana.

Baca juga: Gunung Merapi Siaga, Berikut Daftar Dusun yang Masuk Daerah Bahaya Terdampak Letusan

5. Gunung Semeru (Waspada)

Gunung Semeru memiliki ketinggian 3676 mdpl, terletak di Kabupaten/Kota Lumajang, Malang, Jawa Timur.

Berdasarkan pengamatan kegempaan pada Rabu (9/12/2020) pukul 12.00-18.00 WIB, tercatat telah terjadi 10 kali gempa Letusan/Erupsi dengan amplitudo 10-20 mm, dan lama gempa 70-100 detik.

1 kali gempa Guguran dengan amplitudo 8 mm dan lama gempa 130 detik.

2 kali gempa Hembusan dengan amplitudo 6-7 mm, dan lama gempa 55 detik.

1 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 20 mm, S-P 13 detik dan lama gempa 40 detik.

Dari pengamatan visual, terpantau gunung api tertutup Kabut 0-II hingga tertutup Kabut 0-III, dan tidak ada asap kawah.

Sedangkan dari pengamatan visual, cuaca tampak berawan hingga mendung, angin lemah hingga sedang ke arah utara, timur laut, selatan dan barat daya, dan suhu udara sekitar 24-27 derajat celcius.

PVMBG merekomendasikan masyarakat/pengunjung/wisatawan tidak beraktivitas dalam radius 1 kilometer dari kawah/puncak Gunung Semeru dan jarak 4 kilometer arah bukaan kawah di sektor selatan-tenggara.

Serta mewaspadai awan panas guguran, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak gunung.

Masyarakat juga diminta menjauhi atau tidak beraktivitas di area terdampak material awan panas karena saat ini suhunya masih tinggi.

(Tribunnews.com/Rica Agustina)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini