Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Sosial Ad Interim Muhadjir Effendy mengatakan pemerintah berupaya agar bantuan sosial tunai tepat sasaran.
Pemerintah bakal menyalurkan bantuan sosial tunai pada 2021 mendatang.
Baca juga: Wapres Ajak Insan Pers Bantu Sosialisasikan Budaya Hidup Sehat dan Vaksinasi Covid-19
Baca juga: Siapa Tri Rismaharini? Wali Kota Surabaya yang Disebut Dapat Tawaran Jadi Menteri Sosial
"Akan kita pastikan agar penggunaan dana itu betul-betul tepat sasarannya," ujar Muhadjir di Kantor Kemensos, Salemba, Jakarta Pusat, Senin (14/12/2020).
Muhadjir mengatakan penyaluran bantuan sosial tunai bakal langsung ditransfer kepada keluarga penerima manfaat.
Meski begitu, penyaluran bantuan sosial tunai juga akan menggunakan jasa antar dari PT Pos, karena tidak semua keluarga penerima manfaat memiliki rekening bank.
"Jadi langsung ditransfer, tetapi karena memang keluarga penerima manfaatnya tidak semua memiliki akun kemungkinan akan diantar. Melalui jasa PT Pos," ungkap Muhadjir.
Muhadjir mengatakan pemerintah berupaya agar penggunaan bantuan sosial tunai sesuai dengan tujuan pemerintah menyalurkan. Dirinya mengakui pemerintah kesulitan memantau penggunaan dana bantuan sosial tunai.
"Jadi tepat sasarannya itu bukan hanya tepat jumlah atau tepat penerima tapi juga tepat penggunaannya, karena salah satu kelemahan dari bantuan sosial tunai adalah kita tidak bisa mengontrol pengunaannya," pungkas Muhadjir.