Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Belakangan ramai diperbincangkan khalayak perihal Deddy Corbuzier mengritik Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) lewat akun Instagram miliknya.
Video yang berdurasi 2 menit 41 detik itu, ia mengungkapkan kebingungnya pada aturan KPI.
Di mana ada beberapa program televisi yang tidak menggunakan masker tapi dianggap tidak berpotensi melanggar protokol kesehatan.
Begitu juga pembawa acara sekaligus pelawak yaitu Gilang Dirga.
Ia menginginkan semua program televisi sama-sama dapat mengikuti aturan yang dikeluarkan oleh pemangku kebijakan.
"Untuk KPI, kalau bisa kebijakan tersebut disamaratakan. Semua pakai masker. Kalau enggak semua, ya yang lain juga enggak. Sesederhana itu sebenarnya," ucap Gilang, dilansir dari Tribunnews.com, Jumat (12/2/2021).
Baca juga: Gilang Dirga Ikut Colek KPI, Singgung Aturan Pemakaian Masker di Acara TV, Sebaiknya Disamaratakan
Kritik ini lantas direspon oleh KPI.
Dilansir dari kpi.go.id, KPI menyampaikan rasa terima kasih terhadap respon publik figur mengenai kebijakan protokol kesehatan di televisi.
KPI mengakui alami kesulitan saat melaksanakan kebijakan tersebut.
"Termasuk adanya kesan bias atas kebijakan tersebut pada program-program yang lain," ucap Ketua KPI Agung Suprio pada caption unggahan status di Instagram milik KPI, Sabtu (13/2/2021).
Selain itu dalam rilisannya, KPI juga menyatakan akan melakukan penyesuaian dalam pembuatan adegan.
Dalam pernyataan sikap tersebut KPI juga menekankan kembali pentingnya penggunaan masker walau sudah menggunakan face shield selama siaran. Selain sebagai bentuk pencegahan namun juga upaya untuk mengedukasi masyarakat.