TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah sempat mengalami kebanjiran, ruas jalan tol Jakarta-Cikampek Km 19 arah ke Jakarta hari ini dinyatakan sudah kembali bisa dilewati.
Sementara itu, luapan banjir yang terjadi di SS Bitung di ruas Jalan Tol Jakarta-Tangerang saat ini sedang dalam penanganan Jasa Marga.
"Situasi terkini dari Jalan Tol Jakarta-Cikampek Km 19 arah Jakarta kembali normal dan genangan di lokasi tersebut telah surut," ungkap Dwimawan Heru, Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero), Minggu (21/2/2021) pagi.
Heru menjelaskan, pihaknya melakukan penanganan luapan air di Km 19 Tol Jakarta Cikampek sejak Sabtu (20/2/2021) dengan penempatan petugas pengaturan lalu lintas di lokasi.
Langkah lainnya adalah menutup sementara rest area Km 19 arah Cikampek, pembuatan tanggul sementara.
Pihaknya juga memfungsikan 5 unit pompa termasuk pompa Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), penambahan saluran samping untuk mengalirkan luapan air Kali Jambe Bekasi, pemasangan sandbag hingga pembersihan sampah banjir di Kali Jambe Bekasi.
Jasa Marga sempat memberlakukan contraflow di Km 21 sampai dengan Km 14 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta karena Km 19 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta banjir.
Dwimawan Heru mengatakan, Km 19 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta banjir akibat luapan Kali Jambe di Bekasi Timur.
Baca juga: Pengelola Jalan Tol Diminta Manfaatkan Informasi BMKG untuk Antisipasi Banjir
"Untuk mencairkan kepadatan yang terjadi menuju lokasi terdampak genangan, Jasa Marga dengan diskresi Kepolisian memberlakukan rekayasa lalu lintas contraflow mulai dari Km 21 sampai dengan Km 14 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta sejak pukul 15.00 WIB," kata Heru, Sabtu (20/2/2021).
Baca juga: YLKI: Ironi, Operator Tol Seharusnya Gratiskan Ruas yang Banjir
Genangan banjir di Km 19 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta terpantau berada di bahu jalan, lajur 1 sampai lajur 3.
Hanya lajur 4 yang dapat dilintasi oleh kendaraan. Rest Area Km 19 arah Cikampek masih dilakukan penutupan.
Sementara itu, saat ini Jasa Marga menangani luapan banjir di Jalan Tol Jakarta-Tangerang. Terpantau di Simpang Susun (SS) Bitung dan masih dilakukan penutupan total di off ramp. Kendaraan dialihkan untuk dikeluarkan melalui GT Cikupa.
Jasa Marga mengerahkan pompa kapasitas 500 liter/detik, namun permukaan air belum signifikan karena curah hujan di lokasi cukup tinggi dan limpasan air dari luar Right Of Way (ROW) jalan tol masih membebani sistem drainase dari SS Bitung.