TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis informasi peringatan dini cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia.
Informasi peringatan dini cuaca ekstrem ini berlaku untuk besok, Jumat (5/3/2021).
Melalui laman resminya, BMKG memprediksi 4 wilayah berpotensi hujan petir dan angin kencang yang tersebar di beberapa wilayah Indonesia.
Baca juga: Peringatan Dini BMKG Besok Jumat, 5 Maret 2021, Cuaca Ekstrem Terjadi di 32 Wilayah Ini
Baca juga: Info BMKG: Peringatan Dini Besok Jumat 5 Maret 2021, 30 Wilayah Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem
Besok akan terjadi daerah sirkulasi siklonik yang terpantau di Kalimantan Barat yang membentuk daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang memanjang dari Kalimantan Timur hingga Kalimantan Barat bagian utara.
Selain itu daerah konvergensi juga terpantau memanjang dari Jawa Barat bagian timur hingga Jawa Tengah, dari Samudra Hindia selatan Jawa Timur selatan NTB.
Di wilayah Laut Sulawesi bagian barat, dari peraian Kep. Sangihe-Talaud hingga perairan utara Sulawesi Utara, di perairan utara Papua Barat, di perairan utara Papua, serta di Papua bagian tengah.
Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar wilayah sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.
Wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah:
- Aceh
- Sumatera Barat
- Riau
- Bengkulu
- Jambi
- Sumatera Selatan
- Lampung
- Banten
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- Yogyakarta
- Jawa Timur
- Bali
- Nusa Tenggara Barat
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Utara
- Kalimantan Timur
- Kalimantan Selatan
- Sulawesi Utara
- Gorontalo
- Sulawesi Tengah
- Sulawesi Barat
- Sulawesi Selatan
- Sulawesi Tenggara
- Maluku Utara
- Maluku
- Papua
Wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang adalah :
- Sumatera Utara
- DKI Jakarta
- Nusa Tenggara Timur
- Papua Barat
Wilayah Perairan Dengan Gelombang Tinggi (2.50 - 4.0 m)
Samudera Pasifik utara Biak
Samudera Pasifik utara Papua Barat
Samudera Pasifik utara Halmahera bagian utara
Samudera Pasifik utara Halmahera bagian selatan
Perairan Halmahera Barat bagian utara
Perairan Morotai bagian utara
Laut Halmahera
Samudera Hindia selatan Jawa Barat
Samudera Hindia selatan Jawa Tengah
Samudera Hindia barat Bengkulu
Samudera Hindia selatan Bali
Samudera Hindia selatan NTB
Perairan Sangihe
Perairan Talaud
Laut Maluku bagian utara
Samudera Hindia barat Lampung
Perairan selatan Jawa Timur
Samudera Hindia selatan Jawa Timur
Baca juga: Ramalan Zodiak Karier Besok Jumat 5 Maret 2021: Gemini Harus Waspada, Scorpio Naik Daun
Baca juga: 6 Pasangan Zodiak yang Miliki Hubungan Stabil dan Bahagia: Ada Libra dan Gemini, Zodiakmu Termasuk?
Potensi hujan lebat disertai petir berpeluang terjadi di :
Perairan selatan Jawa Timur hingga P.Sumbawa
Selat Makasar bagian tengah
Teluk Bone
Laut Sulawesi
Perairan Kep. Sangihe Talaud
Perairan Kep. Halmahera
Laut Halmahera
Perairan utara Papua Barat
Perairan P.Biak - Jayapura
Pusat Tekanan Rendah (1005 hPa) terjadi di Samudera Pasifik timur Filipina.
Pola sirkulasi udara terpantau di Perairan utara Papua Barat.
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan 6 - 20 knot sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 6 - 20 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Karimata, Perairan selatan Kalimantan, Laut Jawa, Selat Makasar bagian selatan dan Perairan selatan Jawa.
Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.
Saran keselamatan pelayaran :
Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)
Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)
Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)
Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi diminta agar tetap selalu waspada.
Prakiraan Cuaca
Pembaruan informasi ini disampaikan pada Kamis (4/3/2021) oleh Deputi Bidang Meteorologi BMKG.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)