News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Gejolak di Partai Demokrat

Ada Tidaknya Intervensi Kekuasaan, Demokrat: Kami Belum Simpulkan

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K Harman

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Benny K Harman menyebut partainya belum menyimpulkan terlalu jauh mengenai ada tidaknya intervensi kekuasaan dalam Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan Partai Demokrat (GPK PD). 

"Apakah ada intervensi kekuasaan? Kita (Partai Demokrat kubu Agus Harimurti Yudhoyono) belum bisa menilai," ujar Benny, dalam diskusi virtual 'Menyoal KLB Partai Demokrat yang Beraroma Kudeta', Kamis (11/3/2021). 

Benny menjelaskan bahasan tersebut muncul karena Moeldoko selaku ketua umum terpilih dalam kongres luar biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumatera Utara, juga merupakan kepala staf presiden. 

"Karena ketum yang ditetapkan dalam KLB adalah KSP (Moeldoko, - red) pembantu presiden. Apakah kalau pembantu presiden ini mengambil alih partai lalu kita simpulkan ada intervensi kekuasaan disitu? Kita belum menyimpulkan sampai sejauh itu," ungkapnya.

Baca juga: Demokrat Kubu AHY Pastikan Gugat KLB di Deli Serdang

Hanya saja, Benny mengatakan pihaknya akan melihat sikap pemerintah selama tenggat waktu yang diberikan Undang-Undang terkait munculnya kepengurusan Partai Demokrat versi KLB di Deli Serdang. 

Dia juga menegaskan publik dapat menilai sendiri terkait apa yang sebenarnya terjadi dalam KLB di Deli Serdang, apakah termasuk intervensi kekuasaan atau bukan. 

"Sehingga bagi kami persoalannya tentu publik yang punya hak menilai apa yang sebetulnya terjadi di KLB Deli Serdang ini," pungkasnya. 
 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini