News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kartu Pra Kerja

Jadwal Pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 15, Cek Lolos Lewat SMS dan www.prakerja.go.id

Penulis: Sri Juliati
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang warga mengakses situs resmi Kartu Prakerja, www.prakerja.go.id. Pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 14 resmi dibuka pada Kamis (11/3/2021) hari ini pukul 12.00 WIB. Link pendaftaran tetap dengn login di www.prakerja.go.id, kuota yang tersedia 600 ribu.

TRIBUNNEWS.COM - Inilah cara cara cek lolos atau tidak dalam seleksi Kartu Prakerja Gelombang 15.

Bisa dilakukan dengan dua cara yaitu lewat SMS dan situs resmi www.prakerja.go.id.

Artikel ini juga disertai perkiraan jadwal pengumuman seleksi Kartu Prakerja Gelombang 15.

Diketahui, pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 15 telah ditutup pada Minggu (21/3/2021) tadi siang pukul 12.00 WIB.

Baca juga: Lihat Pengumuman Kartu Prakerja Gelombang 15 di www.prakerja.go.id

Baca juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 15 Telah Ditutup, Ini Cara Cek Status Lolos atau Tidak

Tidak diketahui secara persis berapa jumlah orang yang mendaftar Kartu Prakerja Gelombang 15.

Namun setelah ditutup, informasi kapan jadwal pengumuman hasil seleksi Kartu Prakerja Gelombang 15 menjadi yang paling ditunggu masyarakat.

Apakah kali ini mereka lolos dalam Kartu Prakerja Gelombang 15 atau malah kembali gagal?

Cara Cek Lolos atau Tidak Kartu Prakerja Gelombang 15

Tangkap layar pengumuman Kartu Prakerja. Peserta bisa langsung cek di dasboard. Ini tandanya bila kamu lolos atau tidak. (prakerja.go.id)

Adapun cara mengecek apakah kita lolos seleksi Kartu Prakerja Gelombang 15 dapat dilakukan dengan mudah.

Bagi peserta yang lolos akan mendapatkan SMS pemberitahuan ke nomor yang terdaftar pada akun Prakerja.

SMS tersebut berisi ucapan selamat telah diterima di program Kartu Prakerja gelombang 12.

Oleh karenanya, pastikan nomor HP yang didaftarkan pada akun Prakerja sama seperti yang dipakai sekarang atau minimal aktif.

Akun @prakerja.go.id juga mengimbau agar peserta yang sudah mendaftar tidak mengganti nomor HP.

"Peserta yang lolos akan mendapat SMS pemberitahuan ke nomor yang terdaftar pada akun Prakerja milik Sobat!"

"Pastikan nomor tersebut aktif dan jangan mengganti nomor HP."

"Hati-hati dengan situs palsu! Daftar hanya di situs resmi www.prakerja.go.id."

"Jangan lupa pantau terus infonya di akun Instagram Kartu Prakerja yaa Sobat!" tulis akun @prakerja.go.id.

Begitu juga sebaliknya, bagi peserta yang tidak lolos, jangan harap akan mendapatkan SMS pemberitahuan tersebut.

Pengecekan lolos atau tidak di seleksi Kartu Prakerja gelombang 15 juga dapat dilakukan melalui dashboard akun Kartu Prakerja di www.prakerja.go.id.

Kemudian, cek di dashboard akun Kartu Prakerja.

Jika lolos seleksi Kartu Prakerja gelombang 15, peserta akan dapat melihat nomor Kartu Prakerja, status saldo, serta nomor akun e-wallet yang sudah didaftarkan pada dasboard akun Kartu Prakerja.

Nah, bagi yang tidak lolos juga akan mendapatkan notifikasi pada dasboard akun Kartu Prakerja berupa keterangan "Kamu Belum Berhasil."

Mereka yang tidak lolos akan kembali diberikan kesempatan untuk mendaftar di gelombang berikutnya atau Kartu Prakerja Gelombang 16.

Perkiraan Jadwal Pengumuman Hasil Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 16

Sementara itu, hingga kini, pihak manajemen Kartu Prakerja belum mengungkapkan kapan pengumuman hasil seleksi Kartu Prakerja Gelombang 15.

Merujuk pada jadwal gelombang 14, pengumuman seleksi Kartu Prakerja dilakukan tiga-empat hari setelah penutupan pendaftaran.

Saat itu, Kartu Prakerja Gelombang 14 ditutup pada Minggu (14/3/2021) dan pengumuman dilakukan pada Rabu (17/3/2021).

Sehingga ada kemungkinan, pengumuman Kartu Prakerja gelombang 15 dilakukan pada Rabu (24/3/2021) atau Kamis (25/3/2021).

Yang perlu digarisbawahi, semua ini hanya perkiraan sehingga ada kemungkinan maju/lebih cepat atau malah mundur alias lebih lama lagi.

Untuk lebih lengkapnya, Anda bisa terus memantau infonya di akun Instagram Kartu Prakerja.

Alasan Selalu Gagal Seleksi Kartu Prakerja

Sejak saat itu, jutaan masyarakat telah bergabung menjadi peserta Kartu Prakerja.

Namun tak sedikit yang gagal seleksi walau sudah mencoba berkali-kali.

Bahkan di akun Instagram Kartu Prakerja mudah sekali menemukan curhatan warganet yang mengeluhkan tak pernah lolos sejak gelombang 1.

Mereka pun bertanya-tanya, kenapa hingga kini tak pernah lolos walau sudah mendaftar berkali-kali.

Tribunnews.com telah merangkum sejumlah alasan yang menyebabkan seseorang gagal lolos seleksi Kartu Prakerja.

Inilah daftar penyebab gagal lolos seleksi Kartu Prakerja sebagaimana dirangkum dari berbagai sumber:

1. Kesalahan NIK

Direktur Komunikasi Manajemen Pelaksana Prakerja saat itu, Panji Winanteya pernah menyampaikan, masih banyak peserta yang gagal ke tahapan seleksi pendaftaran Kartu Prakerja lantaran beberapa kesalahan teknis.

Satu di antaranya karena kesalahan meng-input Nomor Induk Kependudukan (NIK).

Seleksi daftar Kartu Prakerja mengandalkan basis data kependudukan dari Kementerian Dalam Negeri.

Hal ini membuat pengisian data NIK harus benar-benar sesuai.

Kesalahan atau salah ketik pada pengisian NIK seperti keliru dalam penulisan nama dan tanggal bisa menyebabkan data tidak bisa terverifikasi oleh sistem.

"Kebanyakan NIK (Nomor Induk Kependudukan) tidak dapat diverifikasi."

"Mungkin ada salah ketik nama atau tanggalnya tidak sesuai dengan database."

"Di masa-masa awal itu terhitung jadi backlog," jelas Panji pada April 2020.

Solusinya, Anda harus berhati-hati saat mengetik NIK saat pendaftaran Kartu Prakerja.

2. NIK dan Nomor KK Tidak Sesuai

Ketidaksesuaian pada NIK dan nomor Kartu Keluarga (KK) juga bisa menjadi penyebab gagal lolosnya peserta Kartu Prakerja.

Jadi pastikan nomor NIK dan KK yang dimasukkan saat mendaftar Kartu Prakerja benar.

Untuk mengecek kembali kebenaran nomor NIK dan KK, pendaftar dapat menghubungi call center Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) di nomor 1500-538 atau mengunjungi kantor Dukcapil terdekat.

Termasuk bila ada kendala soal NIK dan nomor KK.

3. Sudah Pernah Lolos

Jika Anda sudah pernah mendaftar dan lolos seleksi Kartu Prakerja gelombang sebelumnya, maka sudah pasti Anda tidak lolos.

NIK-mu akan diblok sehingga tidak bisa lolos seleksi Kartu Prakerja yang sudah berjalan.

"Mereka yang sudah pernah menerima Kartu Prakerja tidak boleh lagi ikut seleksi, NIK-nya kami blok demi asas pemerataan," kata Head of Communication PMO Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu.

4. Masih sekolah atau kuliah

Pendaftar Kartu Prakerja yang masih aktif sekolah atau kuliah juga dipastikan tidak bisa lolos dalam seleksi Kartu Prakerja.

5. Masuk dalam Daftar Orang-orang yang Tidak Bisa Menerima

Manajemen Kartu Prakerja telah membuat daftar orang-orang yang tidak akan pernah lolos seleksi.

Berikut daftar orang yang tidak bisa menjadi peserta Kartu Prakerja:

- Pejabat Negara

- Pimpinan dan Anggota DPR/DPRD

- Aparatur Sipil Negara

- Prajurit Tentara Nasional Indonesia

- Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia

- Kepala Desa dan perangkat desa

- Direksi, Komisaris, dan Dewan Pengawas pada BUMD atau BUMN

6. Pernah Menerima Bantuan dari Pemerintah

Penyebab lain kenapa seseorang tidak lolos seleksi Kartu Prakerja adalah pernah menerima bantuan sosial dari pemerintah.

Bantuan ini berupa bantuan sosial DTKS dari Kementerian Sosial (Kemensos), bantuan subsidi upah (BSU) alias BLT gaji Rp 1,2 juta.

Termasuk Bantuan Presiden (Banpres) Produktif untuk UMKM (BPUM) atau BLT UMKM Rp 1,2 juta.

Mereka yang pernah atau saat ini menerima, tentu tidak akan lolos seleksi.

7. Kuota Terbatas

Yang harus diingat lagi, setiap gelombang Kartu Prakerja memiliki jatah kuota tersendiri.

Jumlahnya bisa saja berbeda-beda, tergantung kebijakan dari manajemen.

Namun pada Kartu Prakerja yang dibuka pada 2021, kuotanya masih sama yaitu 600 ribu per gelombang.

Jumlah kuota 600 ribu memang terkesan banyak, tapi ingat jumlah orang yang mendaftar Kartu Prakerja pasti jauh lebih banyak.

Dan yang pasti, para pendaftar berasal dari seluruh Indonesia, bukan hanya dari satu atau dua kota.

(Tribunnews.com/Sri Juliati/Rica Agustina/Inza Maliana) (Kompas.com/Fika Nurul/Muhammad Idris)

Berita lain terkait Kartu Prakerja

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini