Terlebih bila terdaftar sebagai penerima bansos, padahal ia sendiri tidak menerima bantuan tersebut.
Walau pendaftar tidak merasa menerima bansos, bisa jadi ada anggota keluarga yang menerima bantuan sosial.
Misal Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Bantuan Sosial Tunai (BST), hingga Kartu Indonesia Sehat (KIS).
Sehingga tanyakan dulu kepada orang tua atau saudara yang masih dalam satu Kartu Keluarga (KK), siapa tahu ada satu di antara mereka yang menerima bansos tersebut.
Bila ternyata benar menerima, maka pendaftar tidak bisa menjadi peserta program Kartu Prakerja selama masa pandemi.
Sebaliknya, jika pendaftar dan keluarganya sama sekali tidak menerima bantuan, maka sampaikan keluhan lewat situs www.lapor.go.id.
Bisa juga melalui nomor hotline WhatsApp Kementerian Sosial di nomor 0811-10-222-10 agar diubah status.
"Sobat Prakerja, pendaftaranmu gagal karena sudah terdaftar sebagai penerima bansos, tapi merasa tidak pernah menjadi penerima?
Apakah ada anggota keluarga kamu yang menerima bansos seperti PKH, BPNT, BST, atau KIS?
Bila ya, maka Sobat tidak dapat menjadi peserta program Kartu Prakerja selama masa pandemi ini.
Jika tidak, sampaikan keluhanmu di www.lapor.go.id atau di nomor hotline WhatsApp Kemensos di 0811-10-222-10 agar diubah statusmu," tulis @prakerja.go.id.
Alasan Lain Tidak Lolos Seleksi Kartu Prakerja
Selain alasan terdaftar sebagai penerima bansos, ada sejumlah lain yang menyebabkan seseorang gagal lolos seleksi Kartu Prakerja.
Inilah daftar penyebab gagal lolos seleksi Kartu Prakerja sebagaimana dirangkum Tribunnews.com dari berbagai sumber: