TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) membentuk tim terpadu untuk melakukan aksi kemanusiaan melayani korban banjir bandang di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Tim gabungan terdiri dari tim Baznas Tanggap Bencana (BTB) pusat dan provinsi, terutama daerah yang berada cukup dekat dengan lokasi bencana.
"Baznas merespons bencana ini dengan membentuk tim terpadu yang terdiri dari tim BTB Pusat, serta BTB daerah, seperti BTB Mimika, BTB Sulawesi Selatan, dan BTB Jawa Barat. Kami mengirim tim terpadu untuk membantu korban yang menderita akibat bencana yang terjadi," kata Direktur Utama Baznas M. Arifin Purwakananta, Selasa (6/4/2021).
Menurutnya, selain proses evakuasi yang bersinergi dengan beberapa lembaga atau instansi terkait, Baznas juga menyiapkan berbagai layanan sosial seperti pelayanan kesehatan, pemulihan trauma healing bagi anak, dan lainnya.
Baca juga: UPDATE Terkini Korban Bencana Banjir Bandang NTT: 84 Orang Meninggal, 103 Orang Dinyatakan Hilang
"Pendistribusian makanan dan kebutuhan pokok kepada para korban turut menjadi perhatian kami. Terlebih untuk para lansia, ibu hamil, dan para anak yang membutuhkan berbagai perlengkapan kebutuhan," ujar Arifin.
Sebelumnya, banjir bandang menerjang sejumlah wilayah di Nusa Tenggara Timur (NTT), yakni Kabupaten Flores, Kabupaten Alor, dan Kabupaten Ngada, pada Minggu (4/4/2021).