TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) Laksda TNI Irvansyah memberikan penekanan kepada prajurit yang akan mengikuti Latihan Operasi Pendaratan Administrasi (Latopratmin) tahun 2021.
Pertama, Irvansyah mengingatkan kepada para prajurit untuk mengikuti pedoman yang telah diberikan selama latihan sebelumnya. Serta, menghitung betul manuver yang akan dilakukan saat latihan itu.
Hal itu disampaikan Panglima Kolinlamil saat memimpin apel kesiapan Latopratmin TNI AL tahun 2021 di Dermaga Beaching, Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (7/4/2021).
"Kepada seluruh peserta latihan pahami rencana operasi latihan sebagai panduan manuver lapangan sehingga outputnya bisa dijadikan sebagai referensi dalam melaksanakan tugas operasi dan latihan yang akan datang," kata Irvansyah.
Kedua, Irvansyah mengingatkan agar melaksanakan tindakan purbajaga secara profesional dan proposional guna mencegah terjadinya kecelakaan dan kerugain yang tidak inginkan baik personil maupun materil.
Baca juga: Panglima Kolinlamil Ungkap KRI Banda Aceh 593 Mampu Angkut 400-500 Ton Bantuan Kemanusiaan
"Untuk itu, laksanakan semua prosedur latihan secara cermat dan benar dalam rangka menciptakan zero accident (kecelakaan nihil)," ucapnya.
Lebih lanjut, ia juga meminta kepada pata prajuritnya untuk pertahankan kondisi teknis alat utama agar tetap prima guna mendukung kelancaran dan keberhasilan acara setiap serial-serial latihan.
Terakhir, dalan situasi pandemi ini, Irvansyah mengingatkan agar tetap menerapkan disiplin protokol kesehatan selama latihan tersebut.
"Keempat, selama melaksanakan latihan, saya perintahkan tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan selalu mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak agar terhindari dari Covid-19," tegasnya.
Ada pun kekuatan yang dilibatkan pada latihan yang digalar mulai tanggal 8-14 April 2021 ini adalah sebagai berikut:
1. Total personil yang terlibat dalam latihan yakni 784 orang.
2. Total alusista yang terlibat 7 Kapal dan 1 Helikopter.
3. 4 unsur Kolinlamil sebagai unsur ST angkut: KRI TBN-520, KRI TLP-540, KRI ABN-503, KRI MTW-949
4. 1 unsur Koarmada 1 sebagai unsur ST Lindung: KRI HLS-630.
5. 1 unsur Puspenerbal: 1 Hali Bell (HU-4206).
6. Kormar sebagai Satggasrat: 1 KI Pasmar-1 (100 orang).
7. 2 unsur instansi lain (Komcad/Komduk ST Lindung): KN Alugoro (KPLP) Kapal Patroli 28 M, BC-8004 (Bea Cukai), Kapal Patroli 28 M.