News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berita Populer Hari Ini

POPULER NASIONAL Ustaz Abdul Somad akan Menikah Lagi | Daftar Nama Kru & Penumpang KRI Nanggala-402

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ustaz Abdul Somad dan KRI Nanggala-402. Simak berita populer nasional. Ustaz Abdul Somad akan menikah lagi hingga daftar nama kru dan penumpang KRI Nanggala-402 yang tenggelam.

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini berita populer nasional Tribunnews selama 24 jam terakhir.

Ustaz Abdul Somad (UAS) akan menikah lagi dalam waktu dekat.

Calon istrinya merupakan lulusan sebuah pondok pesantren dan berasal dari Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Sementara itu, kapal selam KRI Nanggala-402 dinyatakan tenggelam.

Status ini diumumkan setelah sejumlah barang diduga bagian KRI Nanggala-402 ditemukan.

Dirangkum Tribunnews, inilah berita populer nasional yang dapat Anda simak:

1. Barang dan Serpihan Diduga Bagian KRI Nanggala-402 Ditemukan

Bukti autentik KRI Nanggala-402 diisyaratkan tenggelam ditemukan setelah tim gabungan melakukan pencarian selama 72 jam. (Tangkap layar Youtube Kompas TV)

Kapal selam KRI Nanggala-402 dinyatakan subsunk alias tenggelam.

Pernyataan itu disampaikan Kepala Staf TNI Angkatan Laut, Laksamana Yudo Margono, dalam konferensi pers, Sabtu (24/4/2021).

Yudo menyebut sejumlah barang yang diduga kuat merupakan bagian dari kapal selam KRI Nanggala-402 ditemukan dalam pencarian.

Baca juga: PROFIL Kapal Selam Nanggala Milik TNI AL yang Hilang Kontak, Dijuluki Monster Bawah Laut

Baca juga: PROFIL KRI Rigel, Jadi Harapan agar KRI Nanggala-402 Segera Ketemu, Beda dari Kapal Perang Lainnya

"Dengan adanya bukti otentik yang ini diyakini milik KRI Nanggala, sehingga pada saat ini kita isyaratkan, dari sub-miss kita tingkatkan pada tingkatan fase subsunk," ungkap Yudo dikutip dari Kompas TV.

"Akan kita siapkan evakuasi medis terhadap ABK yang kemungkinan selamat, kita evakuasi, demikian juga untuk tim gabungan SAR masih terus berjuang dengan keras," imbuhnya.

Dengan naiknya fase pencarian dari sub-miss menjadi subsunk, Yudo mengungkapkan keprihatinannya.

"Dengan pernyataan ini dari sub-miss menjadi subsunk, saya selaku pemimpin TNI AL, dan atas nama seluruh prajurit TNI AL, turut prihatin atas kejadian ini, khususnya warga Hiu Kencana, warga kapal selam, atas kejadian yang tidak kita harapkan," ungkapnya.

Baca selengkapnya >>>

2. Ustaz Abdul Somad akan Menikah Lagi

Kolase Instagram (Kolase Instagram)

Ustadz Abdul Somad (UAS) dikabarkan akan menikah dalam waktu dekat.

Calon istrinya diketahui bernama Fatimah Az Zahra Salim Barabud.

Gadis yang disebut lulusan sebuah pondok pesantren besar di Jatim ini berasal dari Desa Kepuhkembeng, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang.

Kabar pernikahan UAS dan Fatimah pun dibenarkan oleh Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kantor Kemenag Jombang.

Baca juga: Kabar Terbaru Mellya Juniarti, Mantan Istri Ustaz Abdul Somad di Tengah Kabar Rencana Pernikahan UAS

Baca juga: Berkas Nikah Beredar, Terungkap Sosok Calon Istri Ustaz Abdul Somad yang Terpaut Usia 24 Tahun

"Iya, beliau (Ustaz Abdul Somad) sudah daftar di KUA Peterongan sebelum puasa kemarin," kata Ilham Rohim, Sabtu (24/4/2021) seperti dikutip dari Kompas.TV.

Sementara saat disinggung terkait akad nikah, Ilham Rohim mengaku belum mengetahui kapan dan di mana tempat pelaksanaannya.

Baca selengkapnya >>>

3. KRI Nanggala-402 Mengalami Keretakan Besar

Foto yang diambil pada tanggal 5 Oktober 2017 ini menunjukkan kapal selam Cakra Indonesia KRI Nanggala berlayar dari pelabuhan di Cilegon, Banten. (AFP)

Kepala Staf TNI AL (KSAL), Laksamana TNI Yudo Margono, mengatakan terjadi keretakan besar pada kapal selam KRI Nanggala-402 hingga membuat tenggelam ke kedalaman 850 meter.

Keretakan tersebut berpotensi membuat air masuk ke dalam badan kapal selam.

Mengingat semakin dalam laut, semakin kuat pula tekanannya.

"Keretakan air masuk kemungkinan ada (penyebabnya) tapi ada kemungkinan juga ada bagian kabin yang air tidak bisa masuk, karena dalam kapal selam kan ada sekatnya, kalau itu ditutup air tidak bisa masuk."

"Itu juga ada kemungkinan seperti itu," kata Yudo dalam konferensi persnya, Sabtu (24/4/2021).

Namun Yudo mengaku masih ada kemungkinan air yang masuk tidak sampai ke bagian kabin.

Baca juga: Cerita Eks Kepala Kamar Mesin KRI Nanggala 402 Saat Alami Black Out

Baca juga: KSAL Ungkap Sejumlah Barang Ditemukan di Sekitar Titik Dugaan Lokasi KRI Nanggala, Apa Saja?

Sebab bagian dalam kapal selam terdiri dari kompartemen yang disekat atau ditutup dengan pintu putar kedap.

Sehingga jika keretakan terjadi pada bagian depan kapal selam dan ABK sempat menutup pintu-pintu penyekat, maka kemungkinan air tidak masuk jauh ke bagian dalam masih bisa terjadi.

Baca selengkapnya >>>

4. KRI Nanggala-402 Didesan untuk Operasi Senyap

Seorang anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) melakukan fast rope di atas kapal selam KRI Nanggala-402 untuk menyelamatkan korban saat perayaan HUT Ke-69 TNI di Dermaga Ujung, Koarmatim, Surabaya, Selasa (7/10/2014). Peringatan terbesar sepanjang sejarah TNI tersebut mengambil tema Patriot Sejati, Profesional, dan Dicintai Rakyat. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ (Surya/Ahmad Zaimul Haq)

Mantan Komandan Korps Marinir, Letjend Mar TNI (Purn) Nono Sampono, menyebut kapal selam Nanggala-402 didesain untuk operasi senyap.

Desain tersebut, lanjut Nono, menjadikan kapal selam sulit dideteksi keberadaannya.

"Dalam keadaan dia aktif saja, kan sulit dideteksi, apalagi dalam keadaan bermasalah," ungkap Nono dalam program Kompas Petang, Jumat (23/4/2021).

Nono menyebut, pencarian hilangnya kapal selam tidak bisa disamakan dengan pesawat terbang yang memiliki kotak hitam di dalamnya.

Sulit terdeteksinya kapal selam, menjadi kehebatan sekaligus kekurangan.

"Sejarah di masa lalu, satu kapal selam Rusia bergerak ke arah Kuba, satu gugus armada Amerika pusing mencari tidak ketemu."

Baca juga: Selain KRI Nanggala, Ini 8 Kapal Selam dari Berbagai Negara yang Pernah Kecelakaan dan Tenggelam

Baca juga: KSAL: Cadangan Oksigen di KRI Nanggala-402 Mampu Bertahan 5 Hari Jika Kelistrikan Baik

"Ini satu pengalaman betapa hebatnya, sekaligus kelemahannya kapal selam, karena sulit dideteksi walaupun dalam keadaan aktif sekalipun," imbuhnya.

Baca selengkapnya >>>

5. Daftar Nama Kru dan Penumpang KRI Nanggala-402

KRI Nanggala-402 (Twitter @JurnalMaritim)

TNI menyatakan KRI Nanggala-402 yang hilang di perairan utara Bali telah tenggelam.

Panglima TNI Hadi Tjahjanto mengatakan, isyarat subsunk (tenggelam) untuk KRI Nanggala-402 dinyatakan setelah melakukan pencarian selama 72 jam.

"Pagi dini hari tadi merupakan batas akhir live support berupa ketersediaan oksigen di KRI Nanggala selama 72 jam."

"Unsur-unsur TNI AL telah menemukan tumpahan minyak dan serpihan yang menjadi bukti otentik menuju fase tenggelamnya KRTI Nanggala," ujar Hadi dalam konferensi pers, Sabtu (24/4/2021).

Kapal-kapal milik TNI Angkatan Laut menjelajahi perairan Bali pada Jumat (23/4/2021), berpacu dengan waktu untuk menemukan KRI Nanggala-402 yang hilang dua hari lalu.

Kapal itu hanya memiliki persediaan oksigen kurang dari satu hari bagi 53 awaknya.

KRI Nanggala-402 hilang setelah penyelaman terakhir yang dilaporkan pada Rabu (21/4/2021) di perairan Bali.

Kekhawatiran memuncak bahwa kapal selam itu mungkin tenggelam terlalu dalam untuk dapat dijangkau atau dievakuasi.

Baca selengkapnya >>>

Baca berita populer lainnya

(Tribunnews.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini