News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ketika AHY Didoakan jadi Presiden RI: Saya Amini dalam Hati

Penulis: garudea prabawati
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengucapkan rasa suka citanya menyambut bulan suci Ramadan 1442 H.

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) didoakan bisa menjadi Presiden Republik Indonesia (RI) mendatang.

Doa tersebut terucap oleh keluarga besar Almarhum Tuan Guru Haji (TGH) Saleh Hambali, ulama kharismatik Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Diketahui saat itu AHY melakukan silaturahmi dengan tokoh masyarakat dan konsolidasi partai di NTB.

Termasuk melakukan ziarah ke makam TGH Saleh Hambali di di Bengkel, Kabupaten Lombok Barat (Lobar), Rabu (28/4/202).

Dikutip dari TribunLombok.com, AHY pun mengucapkan terimakasih terkait doa serta harapan tersebut.

Baca juga: Heran Gugatan Moeldoko Cs Masih Lanjut, Demokrat AHY: Mereka Hanya Akan Dapat Debu Politik

Dan AHY mengamini doa itu, juga memohon wejangan dan nasehat ke depannya.

"Terima kasih atas kata-kata baik dan doa tadi. Tentu saya amini dalam hati dan saya terus bermohon kepada ulama dan Tuan Guru agar kiranya terus memberikan masukan, wejangan dan nasehat kepada kami,” katanya.

ZIARAH MAKAM: Ketum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono ziarah ke makam TGH Saleh Hambali, Rabu (28/4/2021). (Dok. Purna)

AHY menuturkan TGH Saleh Hambali merupakan sosokdalam pendidikan dan dakwah Islam di Lombok.

AHY berharap spirit TGH Saleh Hambali bisa terus dijaga sehingga bisa mencetak generasi penerus bangsa. 

Baca juga: Utang Pemerintah Makin Membengkak, Demokrat Ingatkan Keuangan Negara Bisa Kolaps

Generasi yang menjaga nilai-nilai Islam dan juga merawat kesatuan dan persatuan Indonesia. 

“Saya sangat bahagia bisa berziarah di tempat ini. Semoga semua yang beliau tinggalkan untuk kita, termasuk legacy berupa Pesantren Darul Quran bisa terus maju dan berkembang dan menjadi insprasi bagi anak-anak bangsa,” katanya.

Pertemuan dengan PKS

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Kamis (22/4/2021). (Tribunnews.com/ Vincentius Jyestha)

Belum lama ini, AHY juga bertemu dengan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu dan jajarannya (22/4/2021).

AHY pun mengatakan adanya tiga substansi utama yang dibahas dalam pertemua tersebut.

Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, substansi pertama yakni:

Baca juga: Anies Baswedan Ditengarai Safari Politik di Basis Demokrat, Apa Maknanya?

1. Terkait penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia saat ini.

"Yang kita tahu walaupun semakin banyak yang telah divaksin angkanya sudah lebih dari 12 juta."

"Tetapi jika dihitung dibandingkan dengan jumlah penduduk Indonesia tentunya masih harus kita bekerja keras."

"Sehingga kita berharap vaksinasi bisa dilakukan semakin efektif dan tentunya lebih membangun kesiapan masyarakat kita dalam menghadapi Covid-19," ujar AHY, di Kantor DPP Partai Demokrat, Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Kamis (22/4/2021).

2. Perihal sikap terhadap tekanan atau resesi ekonomi yang menjadi dampak utama dari pandemi Covid-19.

"Kita sepakat bahwa dua isu utama hari ini tersebut harus menjadi perhatian utama dari PKS maupun Partai Demokrat."

"Dengan demikian kami juga sepakat bahwa dalam segala diskusi berikutnya kita bisa mengembangkan solusi-solusi terbaik," ungkapnya.

Baca juga: Kasus Rapid Antigen Bekas di Bandara Kualanamu, Politikus Demokrat: Sungguh Menjijikkan

"Kendati kedua partai ini tidak berada dalam pemerintahan nasional, tapi kami juga memiliki suara di parlemen."

"Kami juga memiliki cukup banyak kepala daerah di berbagai wilayah yang bisa kami titipkan pesan-pesan bahkan instruksi yang baik untuk bisa dijalankan oleh seluruh kader di daerah," imbuhnya.

3. Terkait masa depan demokrasi di Indonesia yang disebut AHY penuh dengan tantangan sesuai potret dari sejumlah lembaga internasional.

AHY menuturkan dalam 14 tahun terakhir ini demokrasi di Indonesia dianggap angka yang paling bawah dan karenanya ini semua menjadi tantangan buat bangsa.

Berita soal Partai Demokrat lainnya.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati/Vincentius Jyestha) (TribunLombok.com/Sirtupillaili)

 
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini