Laporan wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2021 yang berlangsung 6-17 Mei 2021, Korlantas Polri mencatat sebanyak 461.626 kendaraan yang terindikasi mudik diputarbalikan.
“Yang sudah diputarbalikan selama operasi ketupat sebanyak 461.626 kendaraan,” kata Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono di KM 33 Tol Cikampek, Jawa Barat, Senin (18/52021).
Tak hanya itu, Kakorlantas pun mengungkap selama 12 hari pelaksanaan operasi dalam rangka peniadaan mudik Lebaran 2021, jajaranya menindak tegas 835 travel gelap.
Penindakan dilakukan di 381 titik penyekatan yang tersebar selama berlangsungnya Operasi Ketupat 2021.
“Travel gelap yang ditindak 835 kendaraan,” ujarnya.
Baca juga: Rumah Pemudik yang Baru Balik ke Jakarta Bakal Ditempeli Stiker Khusus, Ini Tujuannya
Istiono mengatakan meskipun Operasi Ketupat dalam rangka peniadaan mudik saat ini telah berakhir, tapi pihaknya tetap berupaya mendukung pemerintah menekan angka penyebaran Covid-19.
Polri memperpanjang pengetatan untuk memastikan seluruh masyarakat yang balik ke wilayah Jabodetabek bebas dari Covid-19 dengan menggelar swab antigen secara random.
“Mulai pagi ini kita memasuki fase pengetatan pasca peniadaan mudik dari tanggal 18 sampai 24 Mei nanti. Kita tetap gelar di 109 titik Swab antigen random dari Sumatera sampai Jawa,” katanya.
Baca juga: Hari Terakhir Larangan Mudik, Jumlah Penumpang Bandara Soetta Mencapai 9 Ribu Orang
Diketahui, pemerintah membuat kebijakan peniadaan mudik selama 12 hari sejak 6-17 Mei.
Selama peniadaan mudik itu, Korlantas menyiapkan 381 titik penyekatan guna menghalau masyarakat untuk mudik.