TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj mengungkapkan proklamator RI Soekarno atau Bung Karno merupakan sosok yang dekat dengan ulama.
Said Aqil menyebutkan Bung Karno sering sowan kepada KH Wahab Hasbullah, pemimpin Pesantren Tambakberas, Jombang.
"Beliau juga dekat dengan ulama antara lain dengan Kyai Haji Wahab Hasbullah. Itu selalu diskusi selalu meminta pendapatnya kalau menghadapi persoalan yang pelik," ucap Said Aqil dalam Haul 51 tahun Bung Karno yang digelar secara virtual, Senin (21/6/2021).
Baca juga: Ketum Muhammadiyah: Bung Karno Miliki Visi Kebangsaan yang Lampaui Zamannya
Menurut Said Aqil, hal tersebut menunjukan bahwa Bung Karno adalah sosok yang tidak sombong dan selalu terbuka.
"Menunjukkan pemimpin yang tawadhu, pemimpin yang rendah hati, pemimpin yang tidak sombong, jauh dari takabur, jauh dari ego, jauh dari egois," tutur Said Aqil.
Selain itu, Said Aqil mengatakan Bung Karno selalu berjuang untuk kepentingan rakyat Indonesia.
Baca juga: HAUL ke-51 di Tengah Pandemi Covid-19, Lantunan Doa Menggema di Kawasan Makam Bung Karno
Sosok Bung Karno, menurut Said Aqil, bahkan rela berkorban nyawa demi rakyat.
"Sehari-hari setelah jadi presiden pun yg dipentingkan kesejahteraan rakyat, kepentingan rakyat," tutur Said Aqil.
Selama ini, kata Said Aqil, Bung Karno tidak pernah memikirkan kepentingan dirinya dan keluarganya.
Kepentingan masyarakat terutama masyarakat kecil petani di desa-desa adalah prioritas Bung Karno.