News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Staf Khusus Mensesneg: Kemarin Pak Anies kan Juga Puji Kebijakan PPKM Memberikan Hasil

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi terkini arus lalu lintas di Pos Penyekatan PPKM Level 4 Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (4/8/2021) siang.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Faldo Maldini yakin kebijakan PPKM (Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) merupakan pilihan yang tepat.

Menurutnya, kerja dari semua pihak dalam mendukung kebijakan tersebut sudah memperlihatkan hasil.

"Menurut kami, ini kerja semua orang. Masyarakat berkorban besar. Pemerintah memilih kebijakan yang tepat. Maka, kita mulai melihat hasil sementara. Fasilitas kesehatan kita dapat di-recharge. Dipersiapkan ulang, waspada bila ada kemungkinan yang terjadi di depan. Terimakasih untuk yang sudah menjaga, terimakasih nakes yang sudah berkorban," kata Faldo melalui keterangannya kepada wartawan, Rabu (4/8/2021).

Baca juga: TransJakarta Batasi Operasional Armada Bus Selama PPKM level 4

Menurutnya, kemampuan memahami pandemi Covid-19 dari semua pihak mengalami kemajuan.

Komitmen pemerintah untuk terus mencari format terbaik adalah kunci dari keberhasilan.

"PSBB kan terdesentralisasi, kita belajar cepat, harus ada yang lebih top-down, urus wabah mesti ada arahan dari atas, yang dibawah dukung arahan-arahan itu. Ya, ini buah keberhasilan itu. Kemaren, Pak Gubernur DKI Anies juga puji kebijakan ini, memberikan hasil. Kepala daerah lain pun harusnya juga merasakan dampak yang sama. Kuncinya satu, keberanian mencoba berbagai skenario," ucap Faldo.

Politikus PSI ini menyoroti penurunan BOR (Bed Occupancy Ratio) yang drastis terjadi di Wisma Atlet Kemayoran.

Dia mengatakan kesempatan ini dapat digunakan untuk terus bersiap.

"Sebulan yang lalu sempat tembus 90 persen, bahkan sampai 94 persen. Lampu nyala semua. Hampir semua kamar terpakai. Setelah PPKM, angkanya turun signifikan, sampai ke angka 27,5 persen. Ini kemajuan yang mengagumkan," katanya.

"Pemerintahan Presiden Joko Widodo akan melakukan segalanya untuk mempertahankan ini. Kesempatan ini dapat kita gunakan untuk bersiap lebih optimal, kita waspada, tidak tahu apa kemungkinan terburuk yang akan terjadi di depan," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini