Dikutip dari Tribunnews, Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Harif Fadhillah mengatakan terkait insentif nakes, hingga saat ini masih banyak yang belum terbayarkan.
Bahkan juga ada yang belum dianggarkan.
Baca juga: 150 Vial Vaksin Moderna Tiba di Probolinggo, 1.928 Nakes Dijadwalkan Menerima Vaksin Dosis Ketiga
Padahal isu kesehatan menjadi janji manis banyak kepala daerah saat kontestasi politik beberapa waktu lalu.
Namun faktanya, kepala daerah banyak yang tidak peduli kepada nakes.
"Pada saat pilkada, pileg hingga pilpres, isu kesehatan menjadi cantik dan manis untuk ditawarkan. Tapi kondisi hari ini faktanya kepala daerah banyak yang tidak peduli kepada nakes," ujar Harif, dalam konferensi pers, Jumat (6/8/2021).
Menurut Harif, komitmen dan kepedulian kepala daerah memiliki kontribusi besar terkait kesejahteraan nakes selama pandemi Covid-19.
Meski begitu, Harif tidak menjelaskan secara detail daerah-daerah yang belum mendapatkan insentif tersebut.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Vincentius Jyestha Candraditya)