TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Kesehatan RI bersama PT Angkasa Pura II (Persero) dan Traveloka membuka layanan vaksinasi Covid-19 untuk menyuntikan dosis ke-2 di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Banten, mulai hari ini, 9 Agustus sampai 2 Agustus 2021.
Layanan vaksinasi di bandara ini disediakan di Terminal 2 dan 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan menargetkan 1.000 penerima vaksin per hari, yang terdiri dari masyarakat umum usia 18 tahun ke atas termasuk lansia.
Layanan ini dibuka mulai pukul 08:00-17:00 WIB setiap harinya dan dapat diakses secara gratis oleh masyarakat umum, mulai dari usia 18 tahun ke atas hingga lansia, yang sebelumnya telah mendapatkan suntikan vaksin dosis pertama.
Vaksinasi di Bandara untuk dosis kedua ini juga mendapat dukungan Menteri Pariwisata dan
Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, yang juga hadir meninjau lokasi vaksinasi
pada pelaksanaan hari pertama.
Di kesempatan ini, Traveloka memberikan sejumlah kupon untuk produk Hotel dan Eats (Kuliner) yang tersedia di platform Traveloka, untuk para tenaga kesehatan yang bertugas selama periode layanan Vaksinasi di Bandara.
Baca juga: Menko Luhut: Bertahun-tahun ke Depan Kita Akan Hidup dengan Masker
Dalam sambutannya, Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
mengatakan,
"Ketika semua lini bangsa ini Geber, Gercep dan Gaspol, saya percaya bahwa kita
akan mampu untuk bertahan dan menang melawan pandemi," ungkap Sandiaga Uno, Senin (9/8/2021).
Baca juga: Cara Daftar Vaksinasi Covid-19 Online di pedulilindungi.id, vaksin.loket.com dan Aplikasi
Karena itu dia mengapresiasi kolaborasi Traveloka, Kementerian Kesehatan RI dan PT Angkasa Pura II (Persero) dalam menyukseskan program vaksinasi nasional ini.
Hingga minggu lalu, terdapat lebih dari 160.000 masyarakat yang sudah mendapatkan vaksinasi melalui sentra vaksinasi yang berkolaborasi dengan Kemenparekraf.
"Kami menargetkan 450.000 masyarakat akan tervaksinasi pada September 2021 mendatang, sehingga angkanya dapat terus bertambah sampai Desember 2021," ungkapnya.
Menkes Budi Gunadi Sadikin, menegaskan, bangsa Indonesia memiliki modal yang besar yaitu rasa kebersamaan untuk saling membantu satu sama lain.
Baca juga: Menkes Hapus Aturan Vaksinasi Gotong Royong Berbayar untuk Individu
Menurutya, di masa pandemi ini, semangat kolaborasi dengan berbagai pihak menjadi sangat penting agar Indonesia dapat pulih kembali.
"Saya berterima kasih kepada seluruh elemen masyarakat yang telah mendukung percepatan program vaksinasi nasional sebagai salah satu strategi penting untuk menurunkan laju penyebaran virus Covid-19," jelasnya.
Dirut AP II Muhammad Awaluddin mengatakan, pihaknya sangat menyambut baik kolaborasi ini dalam penyediaan layanan Vaksinasi di Bandara, yang selain dapat diikuti oleh masyarakat luas, sekaligus mengakomodir kebutuhan penumpang pesawat.