Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan apresiasi atas kerja keras tim Paskibraka Indonesia Tangguh yang telah bertugas mengibarkan Bendera Merah Putih dalam Upacara Peringatan HUT RI ke-76 di Istana Merdeka, Selasa (17/8/2021).
Apresiasi tersebut diberikan dalam bentuk koin emas 24 karat.
Koin emas tersebut memiliki gambar garuda dan terdapat tulisan 76 tahun kemerdekaan Republik Indonesia.
Seluruh tim Paskibraka yang berjumlah 68 siswa SMA perwakilan dari seluruh Indonesia ini, masing-masing mendapatkan satu buah koin emas.
Baca juga: 13 Peristiwa Tak Terduga Dialami Paskibraka, Pingsan Sebelum Kibarkan Bendera hingga Tertusuk Paku
Baca juga: Anak Tukang Bangunan Jadi Pembawa Baki Paskibraka di Kota Bandung, Begini Kisahnya
Kepala Sekretariat Presiden, Heru Budi Hartono mengungkapkan pemberian koin emas kepada Paskibra ini pertama kali dilakukan.
Diketahui Upacara Peringatan HUT RI ke-76 ini masih dalam suasana PPKM Level 4, Heru menegaskan tim Paskibraka harus tetap tampil.
Tidak mungkin untuk disisihkan atau bahkan dikurangi, meski harus dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang sangat ketat.
Untuk itu koin emas hasil kerjasama dengan Bank Mandiri ini diberikan sebagai bentuk apresiasi kerja keras tim Paskibraka.
"Yang pertama tentunya 2021 ini sangat banyak tantangan, pertama kami harus bisa memperhatukan kondisi PPKM level 4 Jakarta. Kedua, kami harus menampilkan ade ade kita perwakilan 34 provinsi, tidak mungkin disisihkan atau dikurangi."
"Dengan kondisi sangat ketat, di saat gladi kotor gladi bersih, dan menit terakhir gladi bersih kami tata kembali. Ini pertama kali mereka mendapatkan koin emas, berkat komunikasi kami dengan mandiri, kita apresiasi paskibraka," kata Heru dalam tayangan video di kanal YouTube Kompas TV, Rabu (18/8/2021).
Baca juga: Paskibraka Jabar Qyara Maharani Putri Didapuk Pembawa Bendera pada Upacara Penurunan Sore Ini
Koin Emas Diproduksi Khusus
Heru menuturkan, koin emas 24 karat yang diberikan kepada tim Paskibraka ini diproduksi secara khusus.
Harapannya koin emas logam mulia ini bisa disimpan oleh tim Paskibraka sebagai kenangan untuk anak cucu mereka.
Tak cukup koin emas saja, tim Paskibraka juga mendapatkan tabungan senilai Rp 1 juta dalam bentuk uang elektronik.
"Ini yang pertama kali kita berikan tanda penghargaan lebih, Koin emas ini diproduksi khusus, dan termasuk ini kartu elektronik kepada mereka."
"Jumlahnya ada 68, karena koin emas logam mulia, kita berikan yang mulia kepada adik-adik kita, bisa disimpan untuk anak cucu mereka. Setiap anggota mendapatkan satu," terang Heru.
Baca juga: Jokowi Kukuhkan 68 Anggota Paskibraka 2021, Berikut Daftar Namanya Termasuk 8 Calon Komandan Upacara
Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi HUT ke-76 RI
Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Inspektur Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI di halaman Istana Merdeka Jakarta, Selasa (17/8/2021).
Dalam kesempatan tersebut, Jokowi mengenakan pakaian adat Pepadun dari Provinsi Lampung.
Jokowi bersama Ibu Negara Iriana Jokowi tiba di mimbar upacara sekitar pukul 09.55 WIB yang kemudian dilanjutkan dengan pembacaan teks proklamsi oleh Ketua DPR RI Puan Maharani.
Usai pembacaan teks proklamasi, Jokowi memimpin mengheningkan cipta yang dilanjutkan dengan pembacaan doa dipimpin oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Baca juga: Daftar Nama 8 Calon Komandan Upacara HUT RI dan 68 Anggota Paskibraka 2021 yang Dikukuhkan Presiden
Setelah itu acara puncak pengibaran sangsaka Merah Putih yang dilakukan oleh Tim Indonesia Tangguh.
Ardelia Muthia Zahwa yang merupakan perwakilan dari Provinsi Sumatera Utara menjadi pembawa bendera Merah Putih.
Sementara itu, tiga lainnya dari Kelompok 8 yang bertugas untuk mengibarkan bendera ialah Aditya Yogi Susanto sebagai Komandan Kelompok 8 yang mewakili Provinsi Gorontalo.
Baca juga: Daftar 68 Nama Anggota Paskibraka Nasional 2021
Kemudian, Dika Ambiya Rahman sebagai pembentang bendera yang mewakili Provinsi Jawa Barat, dan Ridho Hadfizar Armadhani sebagai pengerek bendera yang mewakili Provinsi Lampung.
Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia pada tahun ini hanya dihadiri oleh undangan terbatas.
Sebagian besar pejabat negara dan Menteri Kabinet Indonesia maju mengikuti secara virtual.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Taufik Ismail)