Untuk itu, semua elemen harus bersinergi dengan Pemerintah untuk memutus, mengurangi, dan memerangi penyebaran Covid-19.
"Salah satunya dengan disiplin menetapkan Protokol Kesehatan (Prokes) dengan 5 M," ujar dia.
Dia mengingatkan kepada para kader HIMMAH harus hadir di tengah-tengah masyarakat, sebagai agen of change, social control dan sebagai generasi emas Al Washliyah untuk terus memberikan kritikan dan saran kepada pemerintah jika kebijakan tidak berpihak kepada masyarakat.
Baca juga: Berinovasi Penanganan Covid-19 di Papua, Hana Krismawati Ungkap Dilakukan untuk Generasi Mendatang
"Selanjutnya kami juga berharap kepada semua Pimpinan Wilayah Se-Indonesia agar melaksanakan tugas wajib yaitu pengkaderan, karena organisasi yang maju dan berkembang dilihat dari kaderisasinya." ujar Razak .
Sementara itu, masing-masing Pimpinan Wilayah HIMMAH Zona I mengapresiasi kinerja dan target PP HIMMAH 2021-2024 mewujudkan 1 juta kader dan terus membenahi baik internal maupun eksternal.
Muhammad Lili sebagai Ketua PW HIMMAH Jateng menyampaikan pihaknya siap mendukung dan menjalankan instruksi tersebut.
"Kami juga izin kepada Ketum Razak agar Zona I khususnya PW HIMMAH Jabar ini lebih dilirik karena masih merintis kader apalagi diuji dengan situasi pandemi seperti ini." katanya.