Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan para pendakwah atau dai memiliki peranan penting dalam mewujudkan perdamaian bangsa.
Menurutnya, dai harus proaktif terhadap perubahan yang terjadi termasuk dalam konsep berdakwah.
"Seiring perkembangan iptek terutama teknologi informasi, medan dakwah kita semakin kompleks dan terjal. Tentu saja banyak piranti atau bekal yang diperlukan, salah satu yang harus dikuasai oleh mubaligh era sekarang adalah penguasaan dalam bidang IT," ujar Muhadjir melalui keterangan tertulis, Senin (6/9/2021).
Baca juga: Peringatan Tahun Baru Islam 1443 H, Media Dakwah Dinilai Perlu Tangkal Radikalisme
Medan dakwah yang sekarang ini tidak kalah rumit yang harus dihadapi oleh para dai, kata Muhadjir, adalah medan virtual atau dunia maya.
Menurutnya, yang namanya konflik saat ini lebih bersifat asimetris.
Baca juga: Menko PMK: Kasus Tuberkulosis di Indonesia Seperti Gunung Es
"Sekarang untuk berkonflik bukan lagi menghitung kekuatan-kekuatan yang sifatnya fisikal tetapi justru kekuatan-kekuatan yang berbasis pengetahuan, berbasis teknologi terutama teknologi IT," tutur Muhadjir.
Piranti IT yang harus dikuasai oleh para dai antara lain tentang virtual reality, kemampuan memperagakan reality dan mengoperasikan internet.
Selain itu, menurut Muhadjir, para dai harus mampu memproduksi konten-konten di berbagai platform media sosial dan media online.