Dalam kunjungan itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sempat berbincang dengan anggota yang terluka, keluarga dan dokter yang merawatnya.
"Gimana dok kondisinya?" tanya Kapolri ke dokter mengenai kondisi salah satu anggota yang sehabis operasi pengangkatan proyektil peluru.
"Kemarin kami habis operasi dan alhamdulilah saat ini sudah stabil jenderal," jawab dokter.
Baca juga: Kepala Densus 88 Polri: KKB Papua Bukan Sekadar Organisasi Separatis
Ia pun meminta jajaran dokter yang merawat anggota Polri terluka agar terus memantau dan memberikan yang terbaik.
Ia juga mengaku bangga mempunyai anak buah yang berani dan semangat menghadapi tugas negara.
"Tetap semangat terima kasih kamu sudah luar biasa kita bangga punya anak buah seperti kalian," kata Kapolri kepada anggota Polri yang sedang dirawat.
Selain memberikan motivasi, eks Kabareskrim Polri ini juga menyerahkan sedikit bantuan ke keluarga anggota untuk meringankan beban.
Listyo juga sempat berbincang dengan salah satu anggota dan meminta Polda setempat untuk memberikan penghargaan, dengan cepat menaikan pangkat anggota tersebut.
"Kamu pangkatnya apa?" tanya Kapolri.
"Bharatu jenderal," kata anggota tersebut.
Kapolri menanyakan berapa lama lagi anggota tersebut naik pangkat menjadi Bharaka.
Ia pun meminta agar anggota tersebut cepat diusulkan naik pangkat menjadi Bharaka.
"Kami sudah usulkan," kata salah seorang pejabat Polda Papua yang mendampingi Kapolri.
Usai menjenguk ketiga anggota, mantan Kapolda Banten ini menyebut kondisi ketiganya sudah membaik dan berharap anggota cepat pulih kembali.
"Kondisinya sudah membaik dan semoga cepat pulih. Untuk keluarga supaya tabah," katanya.
Ia juga meminta doa masyarakat Indonesia agar anggota Polri yang tengah melaksanakan tugas di lapangan agar diberi perlindungan.
Ia juga menyebut dirinya menjenguk anggota yang terluka saat bertugas sebagai bentuk perhatian Polri.
"Ini adalah bentuk perhatian Polri kepada anggota yang bertugas," katanya.