News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Prakiraan Cuaca

Peringatan Dini Gelombang Tinggi BMKG Sabtu, 2 Oktober 2021:12 Wilayah Capai 2,5-4 Meter

Penulis: Devi Rahma Syafira
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi gelombang tinggi

TRIBUNNEWS.COM - Berikut peringatan dini gelombang tinggi pada Sabtu, 2 Oktober 2021.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menginformasikan peringatan dini gelombang tinggi di sejumlah wilayah perairan Indonesia.

BMKG memprediksi gelombang tinggi mencapai 2,5-4 meter terjadi di 12 wilayah perairan Indonesia.

Pada laman resminya bmkg.go.id, BMKG menginformasikan prakiraan gelombang tinggi berlaku dua hari ke depan.

"Waspada gelombang tinggi pada Jumat, 1 Oktober 2021 07.00 WIB sampai dengan Sabtu, 2 Oktober 2021 07.00 WIB" tulis BMKG

Sementara itu, terdapat 24 wilayah perairan Indonesia yang berpotensi mengalami gelombang sedang 1,25-2,5 meter.

Terdapat 12 wilayah perairan yang mencapai gelombang setinggi 2,5-4 meter.

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Sabtu, 2 Oktober 2021: Waspada 20 Wilayah Ini Alami Cuaca Ekstrem

Baca juga: Info BMKG Jumat, 1 Oktober 2021: Waspada Potensi Hujan Lebat Disertai Angin di 19 Wilayah Ini

Dikutip dari bmkg.go.id berikut ini daftar wilayah perairan yang mengalami gelombang tinggi.

Wilayah perairan dengan gelombang sedang 1,25 - 2,5 meter:

- Selat Malaka

- Perairan Timur P. Simeulue hingga Kep. Mentawai

- Perairan Timur Kep. Bintan hingga Kep. Lingga

- Laut Jawa Bagian Tengah dan Timur

- Perairan Utara Jawa Timur

- Perairan Selatan Kalimantan

- Selat Makassar Bagian Selatan

- Laut Bali - Laut Sumbawa

- Selat Lombok Bagian Utara

- Perairan P. Sawu hingga Kupang - P. Rotte

- Laut Sawu

- Selat Sumba Bagian Barat

- Selat Sape Bagian Selatan

- Selat Ombai

- Perairan Kep. Sabalana hingga Kep. Selayar

- Laut Banda Timur Sulawesi Tenggara

- Perairan Kep. Sangihe hingga Kep. Talaud

- Laut Maluku Bagian Utara

- Perairan Utara Halmahera

- Laut Halmahera

- Perairan Utara Papua Barat

- Samudra Pasifik Utara Halmahera hingga Papua

- Perairan Selatan Kep. Aru

- Laut Arafuru Bagian Tengah dan Timur

Gelombang tinggi terjadi di perairan Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (14/7/2021). (TRIBUNJABAR.ID/M RIZAL JALALUDIN)

Wilayah perairan bergelombang tinggi 2,5 - 4 Meter:

- Perairan Utara Sabang

- Perairan Barat Aceh

- Perairan Barat P. Simeulue hingga Kep. Mentawai

- Perairan Bengkulu hingga Barat Lampung

- Samudra Hindia Barat Sumatra

- Laut Natuna Utara

- Perairan Kep. Anambas hingga Kep. Natuna

- Laut Natuna

- Selat Sunda Bagian Barat dan Selatan

- Perairan Selatan Banten hingga P. Sumba

- Selat Bali - Lombok - Alas Bagian Selatan

- Samudra Hindia Selatan Banten hingga Nusa Tenggara Timur

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Jumat, 1 Oktober 2021: 24 Wilayah Berpotensi Terjadi Cuaca Ekstrem

Baca juga: Peringatan Dini Gelombang Tinggi BMKG Jumat, 1 Oktober 2021: 12 Wilayah Capai 3-4 M

Sementara itu, kecepatan angin di wilayah Indonesia bagian Utara dominan bergerak dari Tenggara-Barat Daya berkisar 5-25 knot.

Kecepatan angin di wilayah Indonesia bagian Selatan dominan bergerak dari Timur-Tenggara berkisar 8-20 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan Utara Sabang, Laut Natuna, Perairan Kep. Anambas, Perairan kep. Natuna dan Laut Natuna Utara.

Selain itu, BMKG juga mengimbau masyarakat yang tinggal di pesisir agar tetap waspada dan memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran.

Batas risiko kecepatan angin pada perahu nelayan lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang lebih dari 1,25 meter.

Sementara untuk kapal tongkang, batas risiko lebih dari 16 knot untuk kecepatan angin dan batas gelombang paling tinggi lebih dari 1,5 meter.

Kapal Ferry dengan kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter.

Kemudian, untuk kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar batas kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter.

(Tribunnews.com/ Devi Rahma)

Artikel Lain Terkait Gelombang Tinggi BMKG

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini