TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima laporan prajurit TNI saat acara upacara HUT Ke-76 TNI di Halaman Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (5/10/2021).
Dalam momen tersebut, Jokowi menyapa prajurit TNI yang bertugas di dalam negeri maupun luar negeri.
Termasuk prajurit TNI yang berada di Lebanon dan TNI yang bertugas di area Laut Natuna.
Untuk wilayah perairan Natuna, prajurit TNI yang bertugas mengungkapkan ada sejumlah kapal dari luar negari yang melintas.
Namun, saat ini dalam kondisi aman dan kondusif.
Baca juga: Jokowi Minta TNI jadi Garda Terdepan Bantu Warga Hadapi Bencana Alam Hingga Pandemi Covid-19
Hal itu, disampaikan oleh Laksamana Pertama TNI Dato Rusman selaku Komandan Gugus Tempur Laut Koarmada 1 dari daerah operasi Laut Natuna utara.
"Izin melaporkan bahwa situasi perairan laut Natuna dan sekitarnya saat ini dalam keadaan aman dan kondusif," katanya kepada Presiden Joko Widodo secara daring, Selasa (5/10/2021).
Dalam memberikan laporannya, Dato sedang berada di atas KRI Multatuli 561 sebagai kapal markas Guspurla Koarmada 1 yang saat ini sedang melaksanakan operasi siaga tempur laut dengan kekuatan 6 KRI.
Ia mengatakan, kondisi prajurit yang bertugas di wilayah Natuna dalam keadaan sehat.
"Mohon izin bapak presiden kami laporkan juga bahwa seluruh prajurit saat ini dalam keadaan sehat walafiat."
"Dengan semangat motivasi dan dedikasi pengabdian yang tinggi untuk menjaga dan menegakkan kedaulatan maritim di seluruh wilayah yurisdiksi nasional Indonesia," ucap Dato.
Baca juga: Jokowi Anugerahkan Bintang Militer kepada Tiga Prajurit TNI AD, AL dan AU
Selanjutnya, Presiden menanyakan terkait kapal-kapal yang masuk ke wilayah Natuna.
"Tidak ada kapal asing yang masuk ke perairan kita?" tanya Jokowi.
Dalam kesempatan itu, Dato menjelaskan, ada kapal-kapal dari China dan Amerika Serikat yang melintas.
"Untuk hari ini, ada kapal yang masuk. Namun, melaksanakan lintas laut internasional dan dalam keadaan aman, yaitu kapal-kapal dari China dan kapal-kapal dari Amerika. Semua dalam keadaan aman dan kondusif," jelas Dato.
Upacara peringatan HUT ke-76 TNI di Istana
Diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memimpin upacara peringatan HUT ke-76 TNI di Istana, Selasa (5/10/2021).
Upacara digelar secara terbatas dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.
Dalam upacara, Presiden tak lupa menyampaikan ucapannya kepada prajurit TNI.
"Selamat Hari Ulang Tahun ke-76 TNI, selamat bekerja dan mengabdi untuk nusa dan bangsa."
"Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu bersama kita. Dirgahayu Tentara Nasional Indonesia, bersatu, berjuang, kita pasti menang," kata Jokowi, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube Kompas TV, Selasa (5/10/2021).D
Diberitakan Tribunnews.com, ada sejumlah alutsista yang dipamerkan di sekitar Istana pada momen peringatan HUT ke-76 TNI.
Beberapa jenis alutsista yang ditampilkan, yakni 2 unit kendaraan taktis ringan Sherpa Light Scout, 35 unit kendaraan taktis Anoa, 8 unit Indonesia Light Strike Vehicle (ILSV) Armoured Personel Carrier, dan 2 unit Rantis Bushmaster.
Ada juga 19 unit P6 ATAV, 18 unit Rudal Mistral, 2 Unit Mistral MPCV, 4 unit radar MCP, 2 unit BTR 4, 1 unit Aligator, 2 unit APC Turangga, 4 unit MLRS RM 70 Vampire beserta 1 unit Rantis Tatrapan, 2 unit Orlikon Skyshield, 4 unit MLRS Astros, dan 6 unit Armed Caesar 155 MM
Selain dilaksanakan di Istana Merdeka Jakarta, upacara untuk memperingati HUT ke-76 TNI tahun 2021 dilaksanakan di seluruh satuan TNI.
Baik yang sedang bertugas di dalam negeri maupun luar negeri secara daring atau virtual.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Taufik Ismail)
Simak berita lainnya terkait HUT TNI