News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penanganan Covid

Evaluasi PPKM Jawa-Bali 11 Oktober 2021, Luhut: Kasus Konfirmasi Harian Nasional Turun 98,4 Persen

Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menyampaikan perkembangan terbaru atas Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Jawa-Bali.

Luhut mengatakan, kasus konfirmasi mengalami penurunan hingga 11 Oktober 2021.

Selain itu, angka kematian pada pekan ini juga mengalami penurunan.

Hal ini Luhut sampaikan dalam konferensi pers perkembangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

"Situasi pandemi Covid-19 terus mengalami perbaikan."

"Satu minggu ini, kasus konfirmasi harian nasional turun 98,4 persen dan kasus konfirmasi Jawa-Bali mengalami penurunan hingga 98,99 persen dari puncaknya 15 Juli yang lalu," kata Luhut, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube Kompas TV, Senin (11/10/2021).

Baca juga: Luhut Sebut Kasus Covid-19 di Indonesia Seminggu Terakhir Turun 98% dari Puncak Rekor Bulan Juli

Selain itu, Luhut menyebut, jumlah kematian harian juga mengalami penurunan.

Terbaru, pada 10 Oktober 2021, terdapat jumlah kematian secara nasional sebanyak 39 dan 17 untuk Jawa-Bali.

Luhut mengungkapkan, apabila dibandingkan dengan negara-negara di ASEAN, khusus Indonesia termasuk yang terendah.

Selain itu, percepatan vaksinasi untuk lansia juga meningkat pada pekan ini.

Baca juga: Aturan Baru Naik Pesawat Terbang saat PPKM: Tunjukkan Hasil Tes Antigen hingga Bukti Vaksinasi

Dalam keterangannya, Luhut juga menyampaikan mengenai pembukaan penerbangan internasional ke Bali.

Pembukaan penerbangan internasional ke Bali akan dimulai pekan ini.

Langkah pemerintah ini diharapkan mampu memulihkan ekonomi Bali secara bertahap.

"Namun, pembukaan dilakukan secara hati-hati walaupun kasus menurun.

"Rencana, pembukaan penerbangan internasional harus dipersiapkan maksimal dan dilakukan simulasi terlebih dahulu."

"Presiden berpesan, agar tetap menerakan protokol kesehatan, termasuk di pintu-pintu masuk," kata Luhut.

Baca juga: PPKM 5-18 Oktober, Berikut Syarat Naik Kereta Api: Wajib Tunjukkan Kartu Vaksin Covid-19

Kemudian, target capaian vaksinasi harus dapat dikejar sebelum benar-benar dibuka.

Di Bali, hanya satu daerah yang perlu diperbaiki, yakni Gianyar.

Di mana sekarang vaksin lansianya masih 38 persen.

Untuk memastikan tidak ada peningkatan perkembangan di Bali, Pemerintah juga memperketat persyaratannya.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS)

Simak berita lainnya terkait Virus Corona

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini