News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Prakiraan Cuaca

Peringatan Dini Gelombang Tinggi BMKG, Rabu 13 Oktober 2021: 11 Wilayah Capai 2,5-4 Meter

Penulis: Devi Rahma Syafira
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi gelombang tinggi

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menginformasikan peringatan dini gelombang tinggi terjadi di sejumlah wilayah perairan Indonesia pada Rabu, 13 Oktober 2021.

Dalam laman resmi bmkg.go.id, BMKG memprediksi gelombang tinggi yang mencapai 2,5-4 meter terjadi di 11 wilayah perairan Indonesia.

BMKG juga mengimbau masyarakat untuk waspada gelombang tinggi.

"Waspada gelombang tinggi pada Senin, 11 Oktober 2021 07.00 WIB sampai dengan Rabu, 13 Oktober 2021 pukul 07.00 WIB," tulis BMKG

Baca juga: Peringatan Dini BMKG Selasa, 12 Oktober 2021: 14 Wilayah Berpotensi Alami Cuaca Ekstrem

Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Selasa, 12 Oktober 2021: Bengkulu Berpotensi Alami Hujan Petir

Sementara itu, kecepatan angin di wilayah Indonesia bagian utara dominan bergerak dari Tenggara-Barat Daya berkisar 5 - 25 knot.

Wilayah Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Timur-Selatan dengan kecepatan angin berkisar 8 - 20 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Perairan Utara Sabang, Perairan Barat lampung hingga Selatan Jawa Barat, Laut Natuna Utara, Selat Karimata, dan Laut Sulawesi bagian Barat.

Terdapat 14 wilayah yang mengalami gelombang setinggi 1,25 - 2,5 meter.

11 wilayah berpotensi mengalami gelombang tinggi 2,5 - 4 meter.

Berikut wilayah-wilayah yang mengalami potensi gelombang tinggi.

Area perairan dengan gelombang sedang 1,25 - 2,5 meter:

- Perairan Utara Sabang

- Perairan Barat Aceh

- Perairan Kep. Anambas- Kep. Natuna

- Selat Lombok bagian Utara

- Selat Sape bagian Selatan

- Selat Ombai

- Laut Sawu

- Selat Sumba bagian Barat

- Perairan P. Sawu hingga Kupang-P.Rotte

- Selat Makassar bagian Utara

- Laut Sulawesi bagian Barat

- Perairan Kep. Sangihe hingga Kep. Talaud

- Perairan Utara Biak hingga Jayapura

- Laut Arafuru bagian Timur

ILUSTRASI Gelombang Tinggi - Ombak menghantam dua tebing di Pantai Greweng, Girisubo, Gunung Kidul, DI Yogyakarta, Kamis (13/6/2019). Gelombang setinggi hingga 4 meter berpeluang terjadi di Samudera Hinda Selatan Jawa. (TRIBUNSOLO.COM/SRI JULIATI)

Area perairan dengan gelombang tinggi 2,5 - 4 meter:

- Selat Malaka Utara

- Perairan Barat Simueleu hingga Kep. Mentawai

- Perairan Bengkulu

- Perairan Enggano hingga Barat Lampung

- Samudra Hindia Barat Sumatera

- Selat Sunda bagian Barat dan Selatan

- Perairan Selatan Jawa hingga P. Sumba

- Selat Bali-Lombok- Alas bagian Selatan

- Samudra Hindia Selatan Jawa hingga NTT

- Laut Natuna Utara

- Samudra Pasifik Utara Halmahera

Baca juga: Peringatan Dini Gelombang Tinggi BMKG Selasa 12 Oktober 2021: 11 Wilayah Perairan Capai 3-4 M

Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG, Selasa 12 Oktober 2021: 2 Kota Cerah, Bengkulu Potensi Hujan Petir

Sementara itu, dalam resminya BMKG mengimbau agar masyarakat memeperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran.

"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada". tulisnya

Selain iitu, batas risiko Perahu Nelayan dengan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25m.

Batas risiko Kapal Tongkang yaitu kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5m.

Kapal Ferry dengan kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter.

Kapal ukuran besar seperti kargo/kapal pesiar dengan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter.

(Tribunnews.com/Devi Rahma)

Artikel Lain Terkait Gelombang Tinggi BMKG

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini