"Kami sekarang ini mengurangi adanya konflik-konflik internal," kata Doli.
Ia mengatakan, Partai Golkar tak kekurangan tokoh untuk Pemilu 2024, meski ada kader yang kini keluar membuat partai politik baru.
Namun berdasarkan pengalamannya, menurut Doli banyak masyarakat di daerah-daerah yang merindukan ketokohan Golkar.
Karena itu, kini Golkar mencoba merangkul seluruh kader internal.
"Kita mau merangkul semua karena kami yakin betul apa yang dilakukan para tokoh-tokoh itu salah satunya mampu konsolidasi kekuatan internal partai," ujarnya.
Doli menyatakan, ada harapan kader partai beringin yang pernah memisahkan diri untuk kembali bergabung.
Doli menyebut Golkar bisa saja menjadi rumah besar bersama andai para kader tersebut kembali ke Golkar.
"Anak muda yang di Partai Golkar pernah membayangkan bagaimana Golkar itu menjadi rumah besar bersama," kata Doli.
Lantas, Doli menyebut ada beberapa mantan kader Golkar yang sudah sukses membentuk partai dan menjadi kekuatan dalam perpolitikan nasional.
Misalnya Prabowo Subianto yang sukses dengan Partai Gerindra dan Surya Paloh dengan Partai NasDem.
Namun, lanjut Doli, ada juga beberapa sempalan Golkar yang belum berhasil.
Ketua Komisi II DPR RI itu berharap bisa mengajak kader tersebut kembali ke keluarga besar Partai Golkar.
"Tapi ada juga kekuatan partai politik lain yang belum beruntung kami dengan senang hati sebetulnya ingin mengajak kembalilah ke rumah besar bersama untuk konsolidasi," ucapnya.
Baca juga: Strategi Partai Golkar Menangkan Pemilu 2024: Kurangi Konflik Internal
Doli mengakui situasi saat ini berbeda dengan tahun 2004. Namun, dengan tekad yang kuat memenangkan Pemilu 2024, ia yakin bisa mengulangi kejayaan Golkar pada Pemilu 2024.