TRIBUNNEWS.COM - Berikut peringatan dini gelombang tinggi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk Kamis, 28 Oktober 2021.
BMKG memprediksi terdapat delapan wilayah perairan Indonesia mengalami gelombang tinggi mencapai 2,5 - 4 meter.
Dikutip dari akun Instagram resmi @infobmkg, BMKG menyampaikan untuk waspada terhadap gelombang tinggi yang terjadi di sejumlah wilayah perairan Indonesia.
"Mari cek update Peringatan Dini Gelombang Tinggi Wilayah Perairan Indonesia berlaku tanggal 27 Oktober 2021 Pukul 07.00 WIB hingga 28 Oktober 2021 Pukul 07.00 WIB," tulisnya.
Baca juga: Peringatan Dini BMKG: Waspadai Bibit Siklon Tropis & Potensi Hujan Sedang hingga Lebat 25-30 Oktober
Baca juga: Peringatan Dini BMKG Rabu, 27 Oktober 2021: Potensi Hujan Lebat Disertai Angin Kencang di 27 Wilayah
Diinformasikan juga, kecepatan angin berkisar 5 - 15 knot pada pola angin di wilayah Indonesia bagian utara yang dominan bergerak dari Timur - Selatan.
Sedangkan, di wilayah Indonesia bagian selatan kecepatan angin berkisar 5 - 20 knot yang dominan bergerak dari Timur - Tenggara.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Samudra Hindia Barat Sumatra dan Laut Arafuru bagian timur.
Sementara itu, terdapat 17 wilayah perairan yang mengalami gelombang sedang mencapai 1,25 - 2,5 meter.
8 wilayah perairan lainnya berpeluang mengalami gelombang setinggi 2,5 - 4 meter.
Berikut wilayah-wilayah yang berpeluang mengalami potensi gelombang tinggi.
Wilayah Perairan dengan gelombang tinggi 1,25 - 2,5 meter :
- Perairan Utara Sabang
- Perairan Barat Aceh
- Perairan Timur Kep. Simeulue
- Teluk Lampung bagian selatan
- Selat Sape bagian selatan
- Selat Sumba bagian barat
- Perairan P.Sawu
- Laut Sawu
- Perairan Kupang - P. Rotte
- Laut Natuna Utara
- Perairan Kep. Anambas - Kep Natuna
- Laut Jawa bagian timur
- Perairan Utara Kep. Kangean
- Selat Makassar bagian selatan
- Perairan Raja Ampat bagian utara
- Samudra Pasifik Utara Halmahera hingga Papua Barat
- Laut Arafuru bagian timur
Wilayah Perairan dengan gelombang tinggi 2,5 - 4 meter :
- Perairan Barat Simeulue hingga Kep. Mentawai
- Perairan P.Enggano - Bengkulu
- Perairan Barat Lampung
- Samudra Hindia Barat Sumatra
- Selat Sunda bagian barat dan selatan
- Perairan Selatan P.Jawa hingga P.Sumba
- Selat Bali - Lombok - Alas bagian selatan
- Samudra Hindia Selatan Jawa hingga NTT
BMKG juga mengimbau masyarakat untuk memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran.
"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi," tulis BMKG.
Sementara itu, perahu nelayan dengan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.
Kapal Tongkang dengan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter.
Kapal Ferry dengan kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter.
Selain itu, Kapal ukuran besar seperti kargo kapal/ kapal pesiar dengan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter.
BMKG juga menginformasikan dalam laman resminya, peringatan dini gelombang tinggi merupakan informasi prakiraan gelombang untuk dua hari ke depan.
Diperbaharui setiap ada perubahan dan sebelum masa berlakunya habis.
(Tribunnews.com/Devi Rahma)
Artikel Lain Terkait Perkiraan Gelombang Tinggi BMKG