News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Para Loyalis Anas ini Gerak Cepat Daftarkan PKN ke Kemenkumham, Ini Alasannya

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) menyambangi Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (AHU) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), Senin (1/11).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) menyambangi Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (AHU) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), Senin (1/11).

Dipimpin Sekjen PKN Sri Mulyono yang didampingi Waketum PKN Gerry H Hukubun dan tiga orang lainnya, mereka memasukkan berkas-berkas guna mendaftarkan partainya. 

Sri Mulyono mengatakan pihaknya bergerak cepat agar partai yang kebanyakan diisi loyalis Anas Urbaningrum itu segera disahkan. 

"Kami gerak cepat untuk bisa melakukan proses di Kemenkumham. Semua persyaratan sebagai bentuk Partai ini diproses untuk segera mendapatkan pengesahan baik perubahan nama, lambang dan kemudian kepengurusan sudah kita penuhi," kata Sri Mulyono, kepada wartawan, di Dirjen AHU Kemenkumham, Jakarta Selatan, Senin (1/11/2021).

Sementara itu, Wakil Ketua Umum PKN Gerry H Hukubun mengatakan sebagai kumpulan kaum pergerakan, maka gerak cepat menjadi bagian dari keseharian langkah perjuangan.

Baca juga: Sekjen PKN: Kami Ikut Anas Urbaningrum soal Langkah-langkah Politik Nanti

"Ya kita harus gerak cepat. Semoga dengan begitu majunya proses pelayanan di Dirjen AHU Kemenkumham selam ini bisa juga berjalan lebih cepat," kata Gerry. 

Dijelaskan Gerry, selain melakukan proses ke Kemenkumham, disaat yang bersamaan embrio pembentukan di daerah dengan format baru juga dijalankan secara simultan.

"Kami merasa sangat senang sambutan begitu kuat di daerah dan di pusat. Walau diketahui Partai ini hanya bermodalkan tekad dan nekad, tetapi tampaknya publik melihat ada arus besar baru untuk menjadi alternatif dan jauh dari oligarki politik," ucapnya.

Akibatnya semuanya harus dilakukan percepatan termasuk tahapan pembentukan ke daerah.

"Kami harus melayani antusiasme masyarakat dengan kesiapan dan kecepatan," kata Gerry.

"Kami juga sedang menyiapkan alat kelengkapan Partai sebagai struktur penguat Partai sekaligus sebagai sarana penguatan kader akibat begitu banyaknya yang ingin bergabung," tandasnya. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini