- Perairan Subi - Serasan
- Perairan utara Siberut
Baca juga: Peringatan Dini BMKG Selasa, 2 November 2021: Waspada 28 Wilayah Berpotensi Hujan Lebat
- Perairan barat Pagai
- Perairan barat Sipora
- Perairan barat Siberut
- Perairan Bengkulu
- Perairan timur Enggano
- Selat Sunda bagian selatan
- Perairan selatan Banten
- Laut Sulawesi bagian timur
- Perairan Sangihe
- Perairan Talaud
- Laut Maluku bagian utara
- Perairan barat Lampung
- Selat Sunda bagian barat
- Teluk Lampung bagian selatan
- Laut Arafuru bagian timur
- Laut Arafuru selatan Merauke
- Perairan utara Sabang
- Perairan barat Aceh
- Samudera Hindia barat Aceh
- Perairan Nias - Sibolga
- Samudera Hindia barat Nias
- Samudera Pasifik utara Halmahera bagian utara
- Samudera Pasifik utara Halmahera bagian selatan
- Perairan Halmahera Barat bagian utara
- Perairan Loloda
- Perairan Ternate - Batang Dua
- Perairan Morotai bagian utara
- Perairan Morotai bagian selatan
- Laut Halmahera
- Perairan timur Halmahera
Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Selasa 2 November 2021: Bandung dan 8 Kota Lain Berpotensi Alami Hujan Petir
Area perairan dengan gelombang Tinggi (2,5 - 4 m)
- Perairan Raja Ampat bagian utara
- Perairan Manokwari
- Samudera Pasifik utara Papua Barat
- Samudera Hindia selatan Jawa Barat
- Samudera Hindia selatan Jawa Tengah
- Laut Natuna Utara
- Samudera Hindia barat Mentawai
- Samudera Hindia barat Bengkulu
- Samudera Hindia selatan Banten
- Samudera Hindia barat Lampung
- Perairan selatan Jawa Timur
- Samudera Hindia selatan Jawa Timur
Baca juga: Peringatan Dini Gelombang Tinggi BMKG Selasa, 2 November 2021: 2 Wilayah Perairan Capai 4 Meter
Prakiraan gelombang harian merupakan informasi prakiraan gelombang yang berlaku 24 jam pada hari prakiraan.
BMKG akan memperbarui prakiraan gelombang jika terjadi indikasi gelombang tinggi lebih dari 1,25 meter (m) dan bertahan selama 12 jam ke depan di sekitar perairan Indonesia.
Selain itu, BMKG juga mengimbau kepada masyarakat tentang batas risiko tertinggi untuk berlayar.
Untuk perahu nelayan, batas risiko tertinggi kecepatan angin lebih dari 15 knot, dan tinggi gelombang lebih dari 1,25 m.
Sementara untuk kapal tongkang, batas risiko tertinggi yaitu lebih dari 16 knot untuk kecepatan angin, serta batas gelombang paling tinggi yaitu lebih dari 1,5 m.
Batas risiko tertinggi keselamatan untuk kapal ferry yaitu ketika kecepatan angin lebih dari 21 knot dan saat tinggi gelombang lebih dari 2,5 m.
Kemudian, untuk kapal besar seperti kapal kargo/kapal pesiar, batas kecepatan angin tertinggi ketika lebih dari 27 knot, serta melampaui batas gelombang paling tinggi yaitu lebih dari 4 m.
BMKG memperingatkan masyarakat yang tinggal di sekitar area pesisir yang berpeluang mengalami gelombang tinggi agar selalu waspada.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Peringatan Dini Gelombang Tinggi