News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Repdem Minta Komisi III Beri Perhatian Khusus Dugaan Kasus Kekerasan Seksual di Sekolah SPI 

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Johnson Simanjuntak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dewan Pimpinan Nasional Relawan Perjuangan Demokrasi (DPN Repdem) menyambangi Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) DPR RI, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (22/12/2021).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dewan Pimpinan Nasional Relawan Perjuangan Demokrasi (DPN Repdem) menyambangi Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) DPR RI, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (22/12/2021). 

Kedatangan DPN Repdem itu untuk beraudiensi dengan Fraksi PDIP terkait pendampingan kasus dugaan kekerasan seksual yang dialami sejumlah siswa di lingkungan sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI). 

Mereka diterima langsung oleh Ketua Fraksi PDIP DPR RI Utut Adianto dan anggota Fraksi PDIP yaitu Safaruddin dan Trimedya Panjaitan. 

Dalam audiensi tersebut, Ketua DPN Repdem Irfan Fahmi meminta Komisi III DPR RI untuk memberi perhatian khusus terhadap kasus yang tengah bergulir di Polda Jawa Timur itu. 

Bahkan, Repdem juga meminta Komisi III DPR memanggil Kapolda Jawa Timur dan Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Timur untuk menjelaskan perkembangan penyidikan kasus sekolah SPI. 

Sebab menurutnya ada potensi adanya aspek non-hukum, yang dapat menjadikan penanganan kasus pelecehan seksual di SMA SPI tidak berjalan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku. 

Baca juga: Kisah Pendiri Repdem, Suka Duka Organisasi Sayap PDIP yang Diisi Para Aktivis Pro Demokrasi

"Kepada Komisi III DPR RI, melalui Fraksi PDI Perjuangan, Repdem memohon agar DPR RI dapat memberikan perhatian secara khusus terhadap penanganan kasus SPI ini," ujar Irfan. 

Selain itu, lanjut Irfan, Repdem berharap instansi terkait melakukan evaluasi dan pengawasan atas sistem kegiatan belajar mengajar di sekolah tersebut. 

"Repdem berharap agar institusi negara yang berkompeten di bidang pendidikan segera melakukan evaluasi dan pengawasan atas sistem kegiatan belajar mengajar di SMA Selamat Pagi Indonesia, bahkan melakukan tindakan-tindakan lain yang dipandang perlu untuk menjamin perlindungan dari ancaman eksploitasi ekonomi dan seksual," ucapnya. 

Menanggapi audiensi tersebut, Ketua Fraksi PDIP Utut Adianto menegaskan, bahwa keadilan harus ditegakkan di Republik Indonesia. 

Dia berharap tak ada lagi kasus kekerasan seksual yang dialami anak-anak Indonesia. 

"Tetapi saya sudah ingatkan supaya anak-anak ini jangan diputerin terus, dia punya masa depan, udah kejadian itu udah, coba dirilis kita bantu masa depannya," pungkas Utut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini