TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyoroti soal harga kebutuhan pokok masyarakat mulai dari cabai, minyak goreng serta bawang merah.
Pasalnya, Megawati melihat sejumlah pemberitaan bahwa harga kebutuhan itu menjadi sorotan akhir-akhir ini karena naik.
Megawati pun menanyakan itu langsung kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca juga: Aziz Yanuar Harap Pengajuan Permohonan Penangguhan Penahanan Bahar Bin Smith Dikabulkan PenyidikÂ
Baca juga: 36 Warga Krukut Positif Covid-19, 4 RT Zona Merah, Micro Lockdown hingga 14 Hari
Hal itu disampaikan Megawati saat pidato politik peringatan HUT Ke-49 PDI Perjuangan secara virtual, Senin (10/1/2022).
"Bayangkan ya, rakyat itu sampai hari ini, saya sendiri, Pak Jokowi, bayangkan. Saya kan sering lihat toh kemarin harga cabe sekian, harga minyak goreng sekian, harga bawang merah sekian. Aneh betul menurut saya," kata Megawati.
Megawati mengatakan, bahwa masalah harga cabai hingga minyak goreng adalah permasalah klasik yang tak pernah terselesaikan hingga Indonesia Merdeka hari ini.
"Ya kok klasik banget ya, 76 tahun Merdeka, masa sih begitu aja dimana ya salahnya, ini autokritik," tambah Megawati.
Baca juga: Penjelasan Pemprov DKI Mengapa Harga Cabai - Minyak Goreng Melambung Tinggi
Baca juga: Harga Cabai Cenderung Meroket Saat Cuaca Ekstrem, Solusinya Teknologi?
Tak hanya itu, Presiden ke-5 RI ini juga mengkritik Anggota DPR. Karena, permasalahan petani harus diselesaikan olehnya secara langsung.
Dimana, para petani justru meminta Megawati turun langsung untuk mendengarkan curahan hati para petani soal permasalah harga bawang.
Bahkan, Megawati mengibaratkan permasalah itu dihadapinya hampir setiap hari.
"Saya seringkali itu, makanan saya setiap hari, tahu-tahu saya mesti ke mana gitu karena para petani minta Ibu Mega datang karena kenapa harga bawang ini kelihatannya akan jatuh ya. Karena daerah saya Jawa Tengah. Ya saya lari lah ke Jawa Tengah, saya menanyakan kenapa dan kenapa,"
"Jadi menurut saya itu jalan pengalaman saya yang seperti makanan nasi, setiap hari tapi kok sampai hari ini masih klasik, sebetulnya ada apa ya?" tanya Megawati.