- Kartu keluarga
- Surat keterangan domisili, atau surat keterangan kerja.
2. Ambil formulir penggantian Faskes yang tersedia di loket perubahan data;
3. Isi lengkap berdasarkan data kepesertaan BPJS kamu;
4. Kembalikan formulir yang sudah ditandatangani dan dokumen syarat ke petugas BPJS.
Jika kamu bingung memilih faskes BPJS Kesehatan, berikut ini beberapa tips untuk memilih faskes.
Baca juga: Akses Layanan Kesehatan JKN-KIS Kini Cukup dengan NIK
Tips Memilih Faskes BPJS Kesehatan
1. Lokasi Terdekat
Pilih fasilitas kesehatan yang lokasinya dekat dengan tempat tinggal agar mudah diakses ketika keadaaan darurat.
2. Pilih fasilitas kesehatan yang buka 24 jam
Faskes yang buka 24 jam akan memudahkanmu saat sakit dan membutuhkan pelayanan kesehatan pada waktu-waktu tertentu.
3. Fasilitas kesehatan dengan fasilitas rawat inap
Fasilitas kesehatan yang memiliki layanan rawat inap dapat menjadi pertimbangan untuk menjadi faskes tingkat pertama.
Faskes dengan layanan rawat inap memudahkanmu agar tidak perlu lagi dirujuk ke rumah sakit jika membutuhkan rawat inap.
4. Pilih fasilitas kesehatan yang memiliki fasilitas lengkap
Fasilitas kesehatan yang memiliki peralatan lengkap adalah syarat penting yang harus dipertimbangkan.
Sehingga kamu tidak perlu pindah faskes lagi karena fasilitasnya tidak sesuai dengan kebutuhanmu.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait BPJS Kesehatan