TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah menargetkan produksi massal Vaksin Merah Putih di bulan Juli mendatang.
Jika vaksin siap, maka selanjutnya vaksin tersebut dapat segera digunakan bagi masyarakat.
Informasi tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy dikutip dari Kompas Tv, Senin (31/1/2022).
"Vaksin Merah Putih nanti awal bulan Juli sudah bisa diproduksi massal."
"Juga dapat (segera) digunakan untuk masyarakat Indonesia," kata Muhadjir.
Jika kemanjurannya dan keamanan benar-benar teruji bagi seluruh rakyat Indonesia, Muhadjir berencana mengekspornya.
Sebagian, kata Muhadjir, juga akan dihibahkan kepada negara-negara yang cakupan vaksinnya rendah.
Termasuk bagi negara yang memerlukan vaksin yang memenuhi standart mutu kehalalannya.
Baca juga: Sesuai Standar WHO, Cek Sertifikat Vaksin Internasional dengan Akses PeduliLindungi
Baca juga: Sudah Vaksin Booster Covid-19? Simak Cara Download Sertifikat Vaksin Booster via PeduliLindungi
"Dan kita sedang mengajukan kepada Presiden agar vaksin ini kalau sudah teruji kemanjurannya dan keamanannya bagi masyarakat Indonesia, itu dapat diekspor."
"Disamping diekspor, nanti juga bisa dihibahkan kepada negara-negara terutama yang capaian vaksinnya belom memenuhi persyaratan internasional"
"Juga ada beberapa negara yang muslim yang menetapkan standart-standart tertentu tentang kehalalan vaksin."
"Dan Vaksin Merah Putih ini karena diproduksi di Indonesia, tentu saja kehalalannya terjamin," jelas Muhadjir.
Perkembangan Vaksin Merah Putih Saat Ini
Mengutip Tribunnews.com, Ketua Komisi Ilmu Kedokteran Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI) Herawati mengungkapkan sejauh mana perkembangan vaksin Merah Putih.