Perusahaan yang mulai beroperasi pada 1994 ini merupakan satu diantara perusahaan kecil dari banyak bisnis agribisnis Salim Group.
Sejak April 1997, kepemilikan SIMP diambil alih oleh Indofood Sukses Makmur sebesar 80 persen.
Logo Indofood diketahui terpampang di situs resmi SIMP.
Saat ini, SIMP merupakan satu diantara grup agribisnis terbesar yang terdiversifikasi serta terintegrasi secara vertikal di Indonesia.
Kegiatan utama SIMP meliputi seluruh mata rantai pasokan dari penelitian dan pengembangan, pemuliaan benih bibit, pembudidayaan, dan pengolahan kelapa sawit, hingga produksi serta pemasaran minyak goreng, margarin, dan shortening.
Selain itu, SIMP juga melakukan pembudidayaan komoditas tebu, karet, dan tanaman lainnya.
SIMP termasuk perusahaan perkebunan kelapa sawit terbesar, serta satu diantara pemimpin pasar minyak goreng, margarin, dan shortening bermerek di Indonesia.
Diketahui, produk minyak goreng produksi SIMP contohnya adalah Bimoli, Bimoli Spesial, Delima, dan Happy.
Sementara itu, produk margarin dan shortening SIMP adalah Amanda, Palmia, dan Royal Palmia.
Dikutip dari situs resminya, SIMP memasok produk minyak goreng secara langsung ke Indofood.
Baca juga: 1,1 Juta Kg Minyak Goreng Ditimbun di Deli Serdang, KPPU Bilang Belum Tentu Kartel
Baca juga: Usai Panggil 10 Produsen, KPPU Minta Keterangan Ritel soal Dugaan Kartel Minyak Goreng
Indofood juga diketahui mendukung penjualan dan distribusi produk-produk SIMP.
Lebih dari 85 persen produk SIMP dipasarkan secara domestik, sedangkan sisanya diekspor ke negara-negara di Asia, Afrika, Amerika, Timur Tengah, dan Australia.
Hingga saat ini, Bimoli menjadi merek minyak goreng terkemuka di Indonesia.
Hampir setiap tahunnya, Bimoli berhasil meraih penghargaan dari industri dan menjadi pilihan teratas konsumen.