Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengatakan simbol tanah dan air yang akan dibawa para gubernur ke calon Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara melambangkan kebersatuan.
Mahfud MD juga mengatakan dua kilogram tanah dan satu liter air yang akan dibawa masing-masing gubernur untuk dimasukkan ke dalam Kendi Nusantara sudah mewakili seluruh suku dan agama di masing-masing provinsi baik dari Bengkulu, Aceh, Sumatera Barat, Kalimantan, Papua, Papua Barat, dan daerah lainnya.
Dari Provinsi Bengkulu sendiri membawa tanah yang diambil dari tanah Balai Raya Semarak Bengkulu dan air dari sumur tua di pengasingan Bung Karno serta air dari Danau Dendam Tak Sudah.
Karena itu, Mahfud MD mengajak masyarakat untuk menjaga tanah air Indonesia beserta keberagaman di dalamnya.
Hal itu disampaikannya saat saat memberikan sambutan pada acara Ramah Taman Gubernur dan Forkopimda Provinsi Bengkulu, di Balai Semarak sekaligus menjadi saksi penyerahan tanah dan air oleh Ketua Badan Masyarakat Adat Bengkulu kepada Gubernur Bengkulu pada Sabtu (12/3/2022).
Baca juga: KSP: IKN Dirancang Berkelanjutan dan Tidak Berhenti di Pemerintahan Jokowi
“Inilah tanah, air kita. Indonesia, Tanah Air. Maka kita harus jaga Tanah Air kita. Simbolik apa yang muncul dari itu? Keberagaman,” kata Mahfud MD dalam keterangan resmi Tim Humas Kemenko Polhukam pada Minggu (13/3/2022).
Mahfud MD mengatakan dalam 100 tahun mendatang penyerahan tanah dan air dari berbahai daerah tersebut akan menjadi cerita yang sangat menarik.
“Tidak usah 100 tahun lah, mungkin 30 tahun itu menjadi cerita yang sangat menarik. Bagaimana kita berupacara melalui adat kenegaraan dan keagamaan, digabung di situ, untuk masuk ke ibu kota baru,” ungkapnya.
Baca juga: Menguak Dugaan Bagi-bagi Lahan Kavling di IKN, KPK: Ternyata Tidak Semuanya Clean and Clear
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) rencananya akan berkunjung ke IKN Nusantara selama tiga hari mulai dari 13 sampai 15 Maret 2022.
Presiden akan berkemah di titik nol yang menjadi lokasi dibangunnya Istana Negara.
Pada Senin (14/3/2022) rencananya tanah dan air yang dibawa para gubernur akan digunakan dalam ritual adat dengan menuangkannya ke dalam Kendi Nusantara yang terbuat dari tembaga.