News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

PROFIL Anwar Usman, sang Ketua MK yang akan Nikahi Adik Kandung Presiden Jokowi, Sudah Lamaran

Penulis: garudea prabawati
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman

Lalu pada 2005, dirinya diangkat menjadi Hakim Pengadilan Tinggi Jakarta dengan tetap dipekerjakan sebagai Kepala Biro Kepegawaian.

Anwar juga merupakan seorang mantan Kepala Badan Litbang Diklat Kumdil Mahkamah Agung periode 2006 – 2011.

Baca juga: Sosok Ketua MK Anwar Usman yang akan Nikahi Adik Presiden Jokowi

Baca juga: Presiden Jokowi Apresiasi Penyelenggara MotoGP Namun Perlu Ada Evaluasi dan Perbaikan

Dirinya juga pernah menjadi Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi Periode Pertama (14 Januari 2015 – 11 April 2016) dan Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi Periode Kedua (11 April 2016 s/d 2 April 2018).

Namun jauh sebelum berkarier di Mahkamah Agung, dirinya mengawali karier sebagai seorang guru honorer pada 1975.

Diketahui Anwar yang dibesarkan di Desa Rasabou, Kecamatan Bolo, Bima, Nusa Tenggara Barat, mengaku dirinya terbiasa hidup dalam kemandirian.

Lulus dari SDN 03 Sila, Bima pada 1969, Anwar harus meninggalkan desa dan orang tuanya untuk melanjutkan pendidikannya ke Sekolah Pendidikan Guru Agama Negeri (PGAN) selama 6 tahun hingga 1975.

Lulus dari PGAN pada 1975, atas restu Ayahanda (Alm.) Usman A. Rahim beserta Ibunda Hj. St. Ramlah, Anwar merantau lebih jauh lagi ke Jakarta dan langsung menjadi guru honorer pada SD Kalibaru.

Selama menjadi guru, Anwar pun melanjutkan pendidikannya ke jenjang S1.

Ia pun memilih Fakultas Hukum Universitas Islam Jakarta dan lulus pada 1984.

Anwar diketahui merupakan pecinta teater.

Selama menjadi mahasiswa, Anwar aktif dalam kegiatan teater di bawah asuhan Ismail Soebarjo. 

Anwar mengenang keterlibatannya dalam dunia teater sebagai salah satu pengalaman dia yang paling berkesan.

Berikut Riwayat Pendidikannya:

- Sekolah Dasar Negeri Bima (1969)

- PGAN di Bima (1973)

- PGAAN di Bima (1975)

- S-1 Fakultas Hukum Universitas Islam Jakarta (1984)

- S-2 Program Studi Magister Hukum STIH IBLAM Jakarta (2001)

- S-3 Program Bidang Ilmu Studi Kebijakan Sekolah Universitas Gadjah Mada Yogyakarta (2010)

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati) (Kompas.com/Fristin Intan Sulistyowati)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini